"Apalagi, kalau final kan paling penting mentalnya. Kemarin, kami sempat bertemu pada China Open 2019. Namun, kondisi lapangan di sana dan Korea berbeda. Jadi, pasti kami harus mengantisipasi lagi," ujar Fajar menambahkan.
Baca Juga: Ganda Putra Indonesia Optimistis Sumbang Poin pada Kejuaraan Dunia Junior 2019
Hal tersebut diamini oleh Rian, sang tandem.
Rian menegaskan bahwa fokus dan stamina akan menjadi salah dua faktor penentu untuk bisa meraih kemenangan pada laga final.
"Besok harus lebih fokus dan jaga stamina saja. Semua harus lebih dipersiapkan lagi," kata dia.
Duet Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mencapai final Korea Open 2019 setelah mengalahkan wakil China, Li Junhui/Liu Yuchen, pada semifinal, Sabtu (29/9/2019).
Duel berdurasi 45 menit itu dimenangi Fajar/Rian melalui straight game yang berkesudahan dengan skor 27-25, 22-20.
Sebelumnya, Fajar/Rian terlebih dulu memenangi derbi Indonesia kontra pasangan ganda putra nomor satu dunia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, pada perempat final.
Adapun pada babak kesatu dan kedua, Fajar/Rian berturut-turut mengatasi Ou Xuanyi/Zhang Nan dari China dan Lee Yang/Wang Chi-Lin dari Taiwan.
Berikut rekam jejak Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menuju final Korea Open 2019.