Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dua Pembelian Ini Dituding Jadi Biang Kerok Terpuruknya Man United

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Sabtu, 19 Oktober 2019 | 19:00 WIB
Para pemain Manchester United merayakan gol dalam laga pekan perdana Liga Inggris kontra Chelsea di Stadion Old Trafford, 11 Agustus 2019. (TWITTER.COM/VLINDELOF)


BOLASPORT.COM - Dua pembelian yang dilakukan oleh Manchester United di masa lalu dituding menjadi penyebab terpuruknya klub seperti saat ini.

Sepeninggal Sir Alex Ferguson pada 2013 silam, Manchester United menunjuk David Moyes sebagai suksesornya.

Pada saat yang sama Manchester United juga ditinggal oleh David Gill yang menjabat posisi kepala eksekutif klub.

Posisi David Gill kemudian digantikan oleh Ed Woodward yang sebelumnya menjabat sebagai wakil kepala eksekutif.

 Baca Juga: Messi dari Jepang Suka dengan Rencana Real Madrid untuk Dirinya

Penunjukkan David Moyes berujung pada dua transfer pada musim panas 2013 yakni dengan mendatangkan Marouane Fellaini dan Juan Mata.

Marouane Fellaini dibeli senilai 27,5 juta pound (sekitar Rp 504 miliar) dari klub lama Moyes, Everton.

Sementara Juan Mata diboyong Manchester United senilai 37,1 juta pound (sekitar Rp 680 miliar) dari Chelsea setelah sang pemain kehilangan posisi dari skuad utama Jose Mourinho.

Kini yang tersisa hanyalah Juan Mata yang masih tetap bermain untuk tim Setan Merah di bawah komando Ole Gunnar Solskjaer.

Baca Juga: Usai Bertemu di Dubai, Zidane Siap Percepat Transfer Pogba

Sebaliknya, Marouanne Fellaini telah meninggalkan klub setelah dibeli klub asal China, Shandong Luneng pada Februari 2019 lalu.

Kedua rekrutan era Moyes tersebut rupanya menjadi sumber kekhawatiran eks gelandang Man United, Paul Scholes.

Paul Scholes menilai Fellaini dan Mata bukanlah sosok pemain yang tepat bagi Man United.

"Saya pikir sinyal bahaya langsung hadir ketika Moyes menduduki jabatan pelatih dan mendatangkan Mata dan Fellaini, kata Scholes dikutip BolaSport.com dari Metro.

Baca Juga: El Clasico Ditunda, Real Madrid dan Barcelona Sepakati Tanggal Baru

"Keduanya pemain bagus dengan kemampuan mereka seperti itu, tetapi saya tidak berpikir mereka adalah pemain yang tepat bagi Man United."

"Saya merasa bahwa Sir Alex Ferguson atau David Gill bakal mendatangkan pemain seperti mereka, jadi saya pikir sejak saat itu tanda bahaya sudah muncul."

"Kini kami berada di posisi seperti sekarang ini karena membeli pemain yang sebenarnya bukan pemain yang mencerminkan klub," ujar Scholes menambahkan.

Manchester United saat ini terpuruk di urutan kedua belas klasemen sementara Liga Inggris.

Baca Juga: Man United Vs Liverpool - Setan Merah Tinggal Andalkan Tuah Kandang

Mereka hanya mengoleksi 9 poin dari 8 pertandingan yang telah dijalani.

Penjualan Romelu Lukaku ke Inter Milan dan meminjamkan Alexis Sanchez ke Inter Milan dinilai blunder mengingat mereka tidak mendatangkan pemain baru untuk posisi penyerang.

Akibatnya, lini depan Man United menjadi tumpul meski mampu tampil trengginas pada laga perdana kala melawan Chelsea dengan kemenangan 4-0.

Pada pertandingan pekan ke-9, tim Setan Merah bakal melakoni partai sarat gengsi melawan Liverpool di Stadion Old Trafford pada Minggu (20/10/2019).

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

3 laga tandang yang bisa jadi ujian Persija Jakarta untuk bangkit atau justru semakin terperosok di zona degradasi. #persija #jakarta #persijajakarta #macankemayoran #liga1 #ligaindonesia

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P