Kronologi Kerusuhan PSIM Vs Persis, dari Tendangan Kungfu hingga Mobil Polisi Terbakar

By Bagas Reza Murti - Selasa, 22 Oktober 2019 | 01:39 WIB
Kericuhan suporter mewarnai laga PSIM Yogyakarta vs Persis Solo di Stadion Mandala Krida dalam partai terakhir Grup Timur Liga 2 2019, Senin (21/10/2019). (TRIBUN JOGJA)

BOLASPORT.COM - Kerusuhan pecah di laga PSIM Yogyakarta Vs Persis Solo pada partai terakhir Grup Timur Liga 2 2019 di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Senin (21/10/2019).

Pada laga tersebut, PSIM yang bertindak sebagai tuan rumah harus takluk dengan skor 2-3 dari Persis Solo.

Cristian Gonzalez memborong dua gol untuk Laskar Mataram tepatnya pada menit ke-38 dan 63.

Sementara Persis Solo berhasil mencetak 3 gol melalui Hapidin (25'), Slamet Budiyono (58') dan Nanang Asripin (62').

Sebelum laga dimulai, kedua tim sebenarnya masih berpeluang untuk lolos ke babak 8 besar Liga 2.

Baca Juga: Madrid Kalah di Liga Champions, Dua Nama Disiapkan Gantikan Zidane

Namun kemenangan Martapura FC 1-0 atas PSBS Biak di laga lain memupuskan asa keduanya.

Laga berlangsung panas dan mulai terjadi kerusuhan menjelang berakhir.

Seperti dilansir BolaSport.com dari Tribun Jogja, kericuhan pecah pada pengujung babak kedua.