Setelah 8 Tahun, Jamie Carragher Meminta Maaf kepada Patrice Evra

By Adi Nugroho - Selasa, 22 Oktober 2019 | 20:00 WIB
Jamie Carragher menggunakan kaus dukungan untuk Luiz Suarez ketika tersandung kasus rasialis 2011 lalu (TWITTER.COM/TYLERMUFC_)

"Saya rasa manajer Kenny Dalghlish tidak ada kaitannya dengan hal tersebut, itu adalah ulah dari teman dekat Suarez di ruang ganti yang sangat ingin memberi dukungan untuknya," ucap Carragher lagi.

Menurut Carragher, situasi yang terjadi di klubnya saat itu sangatlah spontan.

Baca Juga: Ducati Sebut Semua Pabrikan Ingin Boyong Marquez Kecuali Yamaha

Mereka mencoba memberi dukungan untuk pemain mereka yang dikenakan sanksi berat oleh FA.

Evra sendiri memberikan tanggapannya atas kejadian delapan tahun lalu itu.

"Saya melihatnya, saya menyaksikan pertandingan itu, dan saya berkata 'ini konyol, sulit dipercaya," ucap Evra.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Jatuh Cinta dengan Gaya Permainan Baru Juventus

"Saya mengerti jika anda akan mendukung pemain karena dia bermain untuk klub anda, tetapi ini dilakukan setelah dia dihukum," sambung mantan bek kiri Juventus itu.

"Akan terlihat wajar jika anda melakukannya ketika menunggu keputusan, tapi dia tetap dihukum dan apa yang anda ingin sampaikan ke dunia dengan melakukan itu?" ujar Evra menutup.