Menpora Sebar Isu soal MotoGP Mandalika, Bupati Lombok Tengah Kecewa

By Agustinus Rosario - Senin, 4 November 2019 | 17:40 WIB
Rencana pembuatan sirkuit di Mandalika, Nusa Tenggara Barat yang akan digunakan untuk MotoGP dan World Superbike. (DOK. WORLD SUPERBIKE)

BOLASPORT.COM - Bupati Lombok Tengah H. Moh Suhaili FT menyesalkan pernyataan Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali terkait rencana penyelenggaraan MotoGP di Mandalika pada 2021.

Menpora Republik Indonesia Zainudin Amali menuai kontroversi perihal pernyataannya soal rencana pemindahan lokasi balapan MotoGP di Indonesia 2021.

Dalam kunjungannya ke Kota Surabaya, Zainudin menyatakan bahwa belum ada kejelasan apakah MotoGP 2021 akan digelar di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Lombok.

Pernyataan tersebut sontak menimbulkan reaksi dari masyarakat, khususnya warga Lombok yang antusias menyambut ajang balap motor paling bergengsi di dunia tersebut.

H. Moh Suhaili FT sebagai Bupati Lombok Tengah turut menyuarakan keprihatinannya atas pernyataan Menpora tersebut.

"Menpora ini menteri baru dan bukan pihak yang terlibat langsung dalam hal ini. Jadi beliau itu belum tahu sebetulnya," ujar Suhaili dikutip Bolasport.com dari Antaranews.

Suhaili menjelaskan bahwa ada banyak daerah di Indonesia yang berniat menjadi tuan rumah dari ajang balap motor paling bergengsi tersebut.

Akan tetapi Dorna Sports SL dan ITDC (PT Pengembangan Pariwisata Indonesia) telah sepakat menjadikan sirkuit baru di Mandalika sebagai arena MotoGP Indonesia 2021.

Baca Juga: Quartararo Ungkap Alasan Gagal Pecah Telur Jadi Juara Balapan pada MotoGP Malaysia