Namibia mencetak dua gol dari bunuh diri kiper Chad, Mathieu Adouassou (), dan lesakan Chris Katjiukua (77').
Ezechiel dkk pun harus pulang dengan kekalahan 1-2 di pertandingan ini.
Selain Ezechiel, timnas Chad juga memanggil striker Semen Padang, Karl Max Barthelemy, untuk menghadapi Namibia.
Namun, Karl tidak tampil alias hanya duduk di bangku pemain cadangan.
Khusus bagi Ezechiel, torehan ke gawang Namibia tengah pekan ini menjadikan dirinya sebagai satu-satunya pencetak gol timnas Chad tiga bulan terakhir.
Dalam kurun waktu tersebut, Chad hanya sanggup menyarangkan tiga gol dalam lima pertandingan di berbagai ajang.
#AFCON2021 - ELIMINATÓRIAS
— FD Sports (@FDSportsOfc) November 13, 2019
1ª rodada
Grupo A
Namíbia ???????? 2-1 ???????? Chade
????????⚽️ Peter Shalulile (65') e Chris Katjiukua (76')
????????⚽️ Ezechiel N'Douassel (67')
Grupo F
Camarões ???????? 0-0 ???????? Cabo Verde#AFCONQ #Namibia #Tchad #Chad #NAMCHA #Cameroun #Cameroon #CaboVerde #CapeVerde #CMRCPV pic.twitter.com/4OmNPKCYk5
Seluruhnya berasal dari sumbangsih Ezechiel, yakni saat bersua Sudan di kualifikasi Piala Dunia 2022 (5/9/2019), Liberia pada pra-kualifikasi Piala Afrika 2021 (13/10/2019), dan kini ke gawang Namibia.
Selanjutnya, timnas Chad akan menjamu Mali, tim yang berisikan mayoritas pemain klub Eropa, pada lanjutan kualifikasi Piala Afrika, 17 November 2019.