Raih 44 Trofi dalam 40 Tahun di Manajemen Klub, Uli Hoeness Tinggalkan Posisi Presiden Bayern Muenchen

By Dwi Widijatmiko - Sabtu, 16 November 2019 | 08:00 WIB
Uli Hoeness, meletakkan jabatannya sebagai Presiden Bayern Muenchen pada Jumat (15/11/2019). (TWITTER @BUNDESLIGA_EN)

BOLASPORT.COM - Bayern Muenchen mengakhiri sebuah era pada Jumat (15/11/2019) malam waktu Jerman. Uli Hoeness meletakkan jabatannya sebagai Presiden Die Roten dalam rapat umum tahunan klub.

Uli Hoeness memegang jabatan Presiden Bayern Muenchen sejak 2009.

Akan tetapi, keterlibatannya dalam manajemen klub Bayern Muenchen sudah berlangsung lebih lama.

Hoeness mulai masuk ke manajemen klub pada 1 Mei 1979, saat dirinya masih berusia 27 tahun.

Ketika itu Hoeness memulai langkahnya dengan menjadi manajer umum Bayern Muenchen.

Selama 40 tahun Hoeness berada di manajemen klub, Bayern Muenchen berkembang menjadi sangat sukses.

Si Merah meraih total 44 trofi. Dari Bundesliga (24), DFB Pokal (14), Liga Champions (2), Piala UEFA (1), Piala Super Eropa (1), Piala Interkontinental (1), hingga Piala Dunia Klub (1).

Ketika Hoeness pertama kali bertugas, Bayern Muenchen hanya mempunyai 12 orang karyawan.

Baca Juga: Kimmich Setuju dengan Rencana Muenchen untuk Pulangkan Guardiola

Baca Juga: Jadon Sancho Rupanya Banyak Belajar Skill Sepak Bola dari Youtube

Pendapatan tahunannya hanya sekitar 6 juta dolar AS per tahun dan utangnya mencapai 7 juta Deutschmark.

Kini ada 1.000 orang lebih bekerja di Bayern Muenchen. Pendapatan tahunan klub mencapai 732,8 juta dolar AS pada 2017-2018.

Bayern Muenchen tidak lagi mengenal utang dengan sudah 26 tahun berturut-turut mencatatkan keuntungan.

Sebelum berkutat di manajemen klub, Uli Hoeness juga sudah identik dengan Bayern Muenchen.

Dia memperkuat klub tersebut pada selang 1970-1979 dan meraih 8 trofi domestik serta internasional.

Baca Juga: Julian Nagelsmann Ikhlas Timo Werner Cabut dari RB Leipzig dengan 1 Syarat

Baca Juga: Keluarganya Tidak Betah di Manchester, Guardiola Dirayu Bayern Muenchen

Karier Hoeness sebagai pemain tidak berlangsung lama setelah ia tak pernah pulih dari cedera lutut yang dialami pada tahun 1975.

"Tak bisa membayangkan Bayern Muenchen tanpa Uli Hoeness," kata legenda sepak bola Jerman, Franz Beckenbauer.

Pada 2009, Hoeness menggantikan Beckenbauer sebagai Presiden Bayern Muenchen.

"Klub ini tidak akan menjadi seperti sekarang tanpa Hoeness," lanjut Beckenbauer.

Hoeness dikabarkan telah menominasikan Herbert Hainer, mantan CEO Adidas, sebagai penerusnya.