Kalah Dari PSIS, Pelatih Bali United Keluhkan Kondisi Lapangan

By Hugo Hardianto Wijaya - Sabtu, 16 November 2019 | 09:45 WIB
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra. (BALIUTD.COM)

BOLASPORT.COM - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, mengeluhkan kondisi lapangan Stadion Moch Soebroto yang mempengaruhi penampilan timnya ketika dikalahkan PSIS Semarang.

Bali United harus memperpanjang masa penantian mengunci gelar juara Liga 1 2019 seusai dikalahkan PSIS Semarang dalam laga tunda pekan ke-22, Jumat (15/11/2019).

Dalam laga yang digelar di Stadion Moch Soebroto, Magelang tersebut, Serdadu Tridatu menyerah 0-1 dari tim tuan rumah.

Gol semata wayang dalam pertandingan tersebut dicetak oleh penyerang PSIS, Wallace Costa, pada menit ke-31.

Baca Juga: VIDEO - Rendah Hati, Striker Liverpool Sadio Mane Bantu Kitman Angkat Air

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

???? GOL! @psisfcofficial. @wallacecostab ???????????? __ @psisfcofficial 1-0 @baliunitedfc. #ShopeeLiga1 #ShopeeForMen #ShopeeID

A post shared by Shopee Liga 1 (@liga1match) on

Costa berhasil mengungguli dua bek Bali United dalam duel udara dan menanduk bola hasil eksekusi tendangan bebas Jonathan Cantillana.

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, mengeluhkan kondisi lapangan stadion yang dinilai turut andil dalam buruknya penampilan Stefano Lilipaly dkk di pertandingan tersebut.

Dilansir Bolasport.com dari Tribun Bali, pelatih yang akrab disapa Teco tersebut mengatakan bahwa kondisi rumput yang terlalu tinggi menyebabkan pemainnya kesulitan mengontrol bola.

“Lapangan di sini tidak terlalu mudah. Rumput tinggi sekali. Susah kontrol bola,” ujarnya.

Baca Juga: Raih 44 Trofi dalam 40 Tahun di Manajemen Klub, Uli Hoeness Tinggalkan Posisi Presiden Bayern Muenchen