BOLASPORT.COM - Jose Mourinho melakoni sesi wawancara pertamanya sebagai pelatih kepala Tottenham Hostpur pada Rabu (20/11/2019) atau Kamis dini hari WIB.
Kepada Spurs TV, Pria yang akrab disapa The Special One tersebut banyak membagikan pandangannya mengenai klub barunya Tottenham Hotspur.
"Saya tak bisa lebih bahagia lagi dan jiak saya tak bahagia saya tak akan berada di sini," kata Mou.
"Apa yang saya janjikan? Passion (gairah), baik itu gairah kepada pekerjaan saya, tetapi juga gairah kepada klub ini."
"Ini merupakan kehormatan ketika manajer pergi ke sebuah klub dan merasa bahagia dengan skuat yang akan mereka miliki."
"Ini bukan kata-kata saya saat menjadi pelatih Tottenham. Ini adalah kata-kata saya yang saya ulangi pada 3 hingga 5 tahun terakhir saat saay menjadi lawan (Spurs)," ujar Mourinho.
Baca Juga: Hati-hati Man United, Mourinho Siap Meledak bersama Tottenham
Jose Mourinho turut membagikan pengalamannya saat bertanding melawan Spurs sebagai lawan.
"Melawan Tottenham di White Hart Lane selalu sulit namun menyenangkan. Itu adalah tempat yang saya tuju dengan gairah juga dengan rispek," kata Jose.
"Saya selalu berbicara soal potensi klub dan kualitas para pemain. Saya selalu berbivcara soal kinerja klub yang fantastis," tambahnya.
Mantan juru taktik Manchester United ini turut menyoroti apa yang harus dilakukan Spurs untuk tetap bersaing di papan atas Premier League.
"Kami tahu di mana kami berada dan kami tahu kami pantas berada di sana (Premier League)."
"Kami hanya harus memainkan laga demi laga, yang ingin kami menangkan terus hingga laga terakhir. Pada akhir musim kami akan melihat di mana kami berada tetapi saya tahu akan berbeda dengan posisi saat ini."
"Saya menantikan tantangan ini, dan bertanggungjawab membawa kebahagiaan bagi semua yang mendukung klub ini," tambah Mourinho.
Baca Juga: Sudah Fit, Neymar Siap Bela Paris Saint-Germain Lawan Real Madrid
“I couldn’t be happier and if I was not as happy as I am, I wouldn’t be here.”
— Tottenham Hotspur (@SpursOfficial) November 20, 2019
Jose Mourinho’s first interview as Head Coach. #THFC #COYS pic.twitter.com/v316eMZM6N
Tottenham Hotspur resmi menunjuk Jose Mourinho untuk menggantikan Mauricio Pochettino sebagai pelatih, Rabu (20/11/2019).
Manajemen The Lily Whites mengontrak Jose Mourinho sampai akhir musim 2022-2023.
Kabar mengejutkan bagi publik London Utara karena Mourinho pernah mengatakan dirinya tak akan melatih Spurs 4 tahun silam.
Mourinho mengatakan pada 2015 bahwa dia tidak bisa melatih Tottenham karena ikatan emosionalnya dengan Chelsea begitu kuat.
Hal tersebut diungkapkan oleh Mourinho jelang laga final Piala Liga Inggris yang mempertemukan Chelsea dengan Tottenham pada 2015.
"Ya, tetapi saya tidak bisa, saya tidak bisa melatih di Inggris selama dua tahun ke depan," ucap Mourinho seperti dikutip BolaSport.com dari Daily Mail.
Baca Juga: Manchester City Vs Chelsea, Ederson Sudah Berlatih dan Siap Turun
Jose's first training session. #THFC #COYS pic.twitter.com/IWzAvMK0EY
— Tottenham Hotspur (@SpursOfficial) November 20, 2019
"What can I promise? Passion." #THFC #COYS pic.twitter.com/IDNMtXhbvj
— Tottenham Hotspur (@SpursOfficial) November 20, 2019
Namun, ia juga mengatakan pada saat itu, "Saya tidak akan menerima pekerjaan itu karena saya terlalu mencintai pendukung Chelsea."
Menurut laporan Daily Mail yang dikutip BolaSport.com, Mourinho akan menerima gaji sebesar 15 juta pounds (Rp 273,1 miliar) per tahun di Spurs.
Nominal tersebut hampir dua kali lipat dari upah Pochettino pada tahun terakhirnya membesut The Lillywhites.