FAM Sempat Akan Melarang Suporter Timnas Indonesia Datang ke Malaysia

By Taufan Bara Mukti - Sabtu, 23 November 2019 | 19:12 WIB
Oknum suporter masuk ke lapangan berusaha menyerang suporter timnas Malaysia, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), 5 September 2019. (MUHAMMAD ROBBANI/BOLASPORT.COM)

Alasannya adalah karena kerusuhan yang terjadi pada pertemuan pertama di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 5 September lalu berpotensi memancing aksi balas dendam.

Suporter Malaysia memang sempat mendapat perlakuan kurang menyenangkan dari oknum pendukung timnas Indonesia pada pertandingan tersebut.

Baca Juga: Robert Rene Alberts Pastikan Persib Ikut Piala Cabaran ASEAN 2020 di Malaysia

PSSI harus menerima sanksi berupa denda Rp634 juta akibat kericuhan antarsuporter tersebut.

Akan tetapi, permintaan FAM untuk melarang suporter Indonesia datang mendapat penolakan dari FIFA.

FIFA meminta FAM untuk menyiapkan tindakan pencegahan agar tak terjadi kerusuhan seperti pada pertemuan pertama.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Suporter timnas Malaysia, Ultras Malaya diamankan seusai pertandingan kontra timnas Indonesia melawan Timnas Malaysia pada ajang kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (5/9/2019).

"Kami mengirimkan surat kepada FIFA tapi permintaan itu (melarang suporter timnas Indonesia datang) ditolak," ujar Sekretaris Jenderal FAM, Stuart Ramalingam, dilansir BolaSport.com dari NST.

"Karena itu, kami sadar harus merencanakan pengamanan dengan standar tertinggi untuk menjaga semua orang yang datang menyaksikan pertandingan," katanya menambahkan.

FAM pun bekerja sama dengan Polis Diraja Malaysia (PDRM) dan Federal Reserve Unit (FRU) untuk menyiapkan pengamanan ketat pada laga kontra Indonesia.