Pelatih Timnas U-22 Indonesia Akui Strateginya Gagal pada Babak Kedua

By Muhammad Robbani - Senin, 2 Desember 2019 | 05:15 WIB
Selebrasi gol pemain timnas U-22 Indonesia, Sani Rizky Fauzi, ke gawang Vietnam (Garry Andrew Lotulung / Kompas.com)

"Kami berharap ada serangan balik di situ, tapi selalu gagal beberapa kali. Kami dengan sabar menunggu untuk counter tapi tak berhasil," katanya lagi.

Selain taktik serangan baliknya tak berjalan dengan baik, set-piece timnas U-22 Vietnam juga menjadi senjata mematikan.

Salah satunya melahirkan gol penyeimbang lewat sundulan yang dicetak Nguyen Thanh Chung dari situasi tendangan sudut pada menit ke-64.

"Babak kedua Vietnam juga mengambil keuntungan dari set piece dan itu memang resiko dari deep defending," tutur pelatih asal Sumatra Barat.

"Begitu tendangan lawan tidak diblok, maka tendangan itu berbahaya dan itulah yang terjadi," ucapnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Skor akhir 2-1 untuk kemenangan Vietnam. #timnasday #timnas #gridnetwork #banggasepakbolakita #seagames2019

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on