BOLASPORT.COM - Kegagalan timnas U-22 Malaysia lolos ke semifinal SEA Games 2019 memicu kritik deras dari publik dan warganet Negeri Jiran.
Timnas U-22 Malaysia gagal melaju ke semifinal SEA Games 2019 setelah dikalahkan Kamboja pada duel terakhir di Grup B, Rabu (4/12/2019).
Pasukan Harimau Muda racikan Ong Kim Swee takluk dengan skor 1-3 sehingga hanya finis di peringkat keempat di grup.
Malaysia tertinggal dari Myanmar, Kamboja, serta Filipina, lantaran hanya mengemas 4 poin dari 4 pertandingan.
Luqman Hakim cs cuma meraih satu kemenangan atas Timor Leste, sisanya satu kali imbang dan telan 2 kekalahan.
Baca Juga: Dibobol Kamboja 3 Gol, Malaysia Gagal Lolos ke Semifinal SEA Games 2019
Baca Juga: Ditengili Pemain Filipina, Skuat Timnas U-22 Malaysia Hampir 'Ngamuk'
Baca Juga: Top Scorer SEA Games 2019, Osvaldo Haay Sama Tajamnya dengan Seisi Timnas Malaysia
Baca Juga: Rangkuman Berita Timnas Indonesia - Rekor Kemenangan Terbesar hingga Skenario ke Semifinal
Malaysia pun gagal melaju ke semifinal setelah terakhir kali mengalaminya pada SEA Games 2015.
Kekalahan dari timnas Kamboja menyesakkan karena itulah kali pertama Malaysia takluk oleh musuh bersangkutan sepanjang partisipasi di SEA Games.
Adapun bagi Kamboja, mereka menorehkan prestasi lolos untuk kali pertama ke semifinal pentas ini.
Walhasil, skuad Malaysia harus rela menerima hantaman kritik akibat kegagalan ini.
Pasalnya, mereka memasuki kejuaraan tahun ini dengan status finalis di edisi SEA Games 2017.
Apalagi, Harimau Muda juga dilatih Ong Kim Swee, figur sama yang mengantarkan Malaysia meraih medali emas SEA Games 2011 dan perak dua tahun lalu.
Namun, modal kenangan dan prestasi lampau tak cukup mengantarkan timnas U-22 Malaysia lolos dari lubang jarum Grup A.
"SEA Games tahun ini untuk sepak bola Malaysia adalah bencana bagi OKS (Ong Kim Swee) dan bawahannya. Sejumlah pemain senior tidak mencoba berperan sebagai pemimpin bagi para pemain U-22, sungguh konyol," kata pengguna medsos dengan akun @HykalMahmood, dikutip BolaSport.com dari Fox Sports.
Akun Twitter Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) juga dibanjiri komentar kritik.
Ada yang membandingkan kiprah timnas U-22 Malaysia di SEA Games bertolak belakang dengan tim senior mereka yang tampil gemilang di kualifikasi Piala Dunia 2022.
"Celaka! Skuad Piala Dunia dah lakukan yang terbaik. Tiba time korang, dgn Kemboja pun kalah. Tiada jiwa patriotisme dalam permainan, contoh negative pada pemain lbh muda," kata seorang pengguna lain di Twitter.
Baca Juga: Peserta Liga Champions Asia 2021 Ditambah, Indonesia Diprediksi Tetap Tak Dapat Kuota
Baca Juga: Sempat Kacau, Filipina Justru Dapat Penghargaan Penyelenggara SEA Games Terbaik
"Menghampakan...bukan kerana kalah tapi kerana mutu permainan mcm budak sekolah," timpal yang lain.
Sang pelatih, Ong Kim Swee, mengakui pasukannya memang tak layak maju ke semifinal.
Meski demikian, Datuk Ong, begitu sapaannya, tidak mau menyalahkan siapa pun.
Kedudukan Akhir Kumpulan A Sukan SEA 2019 (Bola Sepak Lelaki) Selepas Hari Perlawanan #5, 4 Disember 2019
— FA Malaysia (@FAM_Malaysia) December 4, 2019
* Skuad B-22 kebangsaan tidak melangkah ke separuh akhir selepas mengakhiri kempen #SEAGames2019 di peringkat kumpulan#FAM #HarimauMalaya pic.twitter.com/GuVMhErcxV
"Ini bukan akhir dari dunia. Setelah pulang, kami akan mengadakan analisis mendalam bukan hanya mengenai timnas U-22, tapi juga semua kategori usia," katanya, dilansir dari Bernama.com.
"Kami harus menerima keadaan ini. Kami harus berpikir tentang apa yang harus dilakukan berikutnya agar tidak tertinggal dari tim lain di ASEAN," ujarnya.
Hasil matchday terakhir di Grup A membuat Kamboja lolos menemani Myanmar ke semifinal SEA Games 2019.
Mereka tinggal menanti lawan masing-masing, di antara timnas Indonesia, Vietnam, atau Thailand.
Trio teratas di Grup B tersebut akan mengadu nasib di partai terakhir fase ini, Kamis (5/12/2019).