Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Timnas U-22 Indonesia dan timnas U-22 Vietnam punya peluang seimbang untuk menjadi juara sepak bola SEA Games 2019.
Indonesia dan Vietnam akan jumpa di final di Stadion Rizal Memorial, Manila, Selasa (10/12/2019).
Keduanya sama-sama tercatat sebagai tim paling impresif dari catatan mencetak gol dan minim kebobolan dengan jumlah yang sama.
Indonesia dan Vietnam menjadi tim paling produktif dengan catatan 21 gol dan hanya empat kali kebobolan.
Jika menilik sejarah, pertemuan kedua tim juga berimbang karena saling mengalahkan dengan jumlah yang sama.
Total lima kemenangan buat masing-masing dan dua kali imbang adalah hasil yang terjadi dari 12 kali pertemuan kedua tim.
Baca Juga: Rekor Pertemuan Indonesia Vs Vietnam: Jumlah Kemenangan Seimbang
Lalu apa yang membedakan Indonesia dan Vietnam pada laga nanti?
Indra Sjafri selaku pelatih timnas U-22 Indonesia punya jawabannya.
"Ada statistik menarik jelang final besok. Vietnam dan Indonesia sama-sama produktif," kata Indra Sjafri, Senin (9/12/2019).
"Sama-sama hanya kebobolan empat gol saja dan mencetak 21 gol. Tetapi ada yang membedakan, di pelatihnya," ujarnya menambahkan.
"Pelatih Vietnam kena kartu kuning dua kali, sementara saya belum satu kali pun," katanya lagi.
Selain itu, Indra Sjafri juga membanggakan dirinya yang berstatus sebagai pelatih lokal.
Sementara pelatih Vietnam, Park Hang-seo adalah pelatih asal Korea Selatan.
"Dari empat negara yang ke semifinal, Indonesia memiliki keunggulan," tutur pria asal Sumatra Barat.
"Yakni pelatihnya orang Indonesia asli. Kecuali Vietnam yang menggunakan pelatih Korea," ucapnya.
Sebenarnya hanya Indonesia dari empat semifinalis yang menggunakan pelatih lokal.
Karena Myanamr dilatih oleh Velizar Popov asal Bulgaria dan Kamboja dilatih Felix Dalmas asal Argentina.