"Andy itu pemain yang selalu 100 persen dalam sesi latihan maupun pertandingan. Dia punya disiplin bagus, mau belajar, san pintar membaca permainan," ujar RD.
"Sifat sebagai leadership sangat menonjol dan itu mungkin salah satu pertimbangan coach Indra Sjafri selalu memainkan Andi."
"Tentu juga, dia dimainkan karena kebutuhan tim di lini belakang," ucap RD.
Baca Juga: Kelebihan Timnas U-22 Indonesia Dibanding Vietnam Versi Indra Sjafri
Terkait laga final melawan Vietnam, RD meminta Andi Seto dan kolega banyak belajar dari kekalahan dari lawan yang sama pada penyisihan Grup B.
Ya, timnas U-22 Indonesia sudah sempat bertemu dengan Vietnam pada fase Grup B SEA Games 2019.
Namun, dalam pertemuan tersebut, skuat asuhan Indra Sjafri mengalami kekalahan 1-2 dari Vietnam.
Tentunya final SEA Games 2019 ini bisa menjadi arena revans bagi timnas U-22 Indonesia.
RD berharap, Andy Setyo dan kolega sanggup membalas kekalahan dari Vietnam saat kedua tim bertemu di babak penyisihan Grup B SEA Games 2019.
Dia menambahkan, agar timnas U-22 Indonesia dapat mengulang kenangan manis saat meraih medali emas pada tahun 1991.