Tim Voli Putra Indonesia Jangan Terlalu Sering Dipecah Setelah SEA Games 2019

By Delia Mustikasari - Rabu, 11 Desember 2019 | 06:21 WIB
Tim voli putra Indonesia pada podium pertama SEA Games 2019 di Philsports Arena, Manila, Selasa (10/12/2019). (DELIA MUSTIKASARI/BOLASPORT.COM)

"Harapan saya, timnas voli jangan terlalu sering dipecah. Berkaca dari Thailand dan Filipina, sudah bertahun-tahun mereka bersama. Sementara itu, timnas Indonesia baru enam bulan berkumpul," tutur kapten timnas voli putra Indonesia, Nizar Zulfikar.

"Seharusnya federasi (PBVS) bisa berkaca kepada negara tetangga supaya lebih berkembang lagi," ujar Nizar.

Sebelum tampil di Filipina, tim asuhan Li Qiujiang (China) tersebut hanya mengikuti satu kali uji coba yakni Kejuaraan Asia 2019 yang digelar di Iran pada September.

Baca Juga: SEA Games 2019 - Ini Kunci Keberhasilan Tim Voli Putra Indonesia Raih Emas Usai 10 Tahun

Pada SEA Games 2019, Thailand merebut medali perunggu setelah sebelumnya dikalahkan Filipina 2-3 pada laga semifinal.

 

Filipina di luar dugaan mampu menumbangkan Thailand yang merupakan peraih medali emas SEA Games sejak 2011, dengan skor 3-2 (17-25, 25-20, 23-25, 27-25, 17-15) pada semifinal.