BWF World Tour Finals 2019 - Praveen/Melati Buat Huang Yaqiong Grogi

By Lariza Oky Adisty - Jumat, 13 Desember 2019 | 20:50 WIB
Pasangan ganda campuran China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong, merayakan kemenangan pada matchday 3 Grup B BWF World Tour Finals 2019 di Tianhe Gymnasium, Guangzhou, China, Jumat (13/12/2019) (BADMINTON INDONESIA)

BOLASPORT.COM - Pemain ganda campuran China, Huang Yaqiong, mengaku sempat tegang tatkala mendapat perlawanan keras pasangan Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, pada laga BWF World Tour Finals 2019, Jumat (13/12/2019).

Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Zheng Siwei/Huang Yaqiong menang atas Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, pada laga ketiga Grup B BWF World Tour Finals 2014.

Zheng/Huang menang 21-18, 15-21, 22-20 atas Praveen/Melati.

Huang Yaqiong mengatakan dia dan Zheng sempat grogi pada gim ketiga.

Zheng/Huang sempat unggul atas Praveen/Melati, tetapi pasangan Indonesia bisa mengejar dan menyamakan kedudukan menjadi 19-19 dan 20-20.

Situasi itu memaksa terjadi setting point sebelum Zheng/Huang merebut dua angka terakhir.

"Kami sempat tegang saat dua kali mendapat match point. Namun, untungnya saya dan Zheng bisa menenangkan diri dengan cepat," kata Huang, dikutip BolaSport.com dari BWF.

Kemenangan atas Praveen/Melati memperpanjang keunggulan Zheng/Huang secara head-to-head.

Baca Juga: BWF World Tour Finals 2019 - Greysia/Apriyani Dapat Pelajaran Penting

Zheng/Huang menang tujuh kali dari sembilan pertemuan.

Selain itu, hasil matchday terakhir Grup B juga membalas dua kekalahan yang mereka terima secara beruntun dari Praveen/Melati.

Zheng/Huang kalah 21-18, 16-21, 20-22 pada Denmark Open 2019.

Mereka juga takluk 24-22, 16-21, 12-21 dari Praveen/Melati sepekan kemudian pada French Open 2019.

"Praveen/Melati sudah mengalahkan kami dua kali. Seperti pada Denmark Open 2019 dan French Open 2019, mereka memberikan permainan cepat," tutur dia melanjutkan.

Zheng Siwei/Huang Yaqiong lolos ke babak semifinal BWF World Tour Finals 2019 dengan status runner-up Grup B.

Mereka finis di bawah Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang) yang lolos dengan catatan sempurna tiga kemenangan dari tiga laga.