Liga Super China Jadi Akhir Karier Mantan Bintang Timnas Argentina

By Estu Santoso - Minggu, 15 Desember 2019 | 18:30 WIB
Penulis berpose dengan pemain Hebei China Fortune, Ezequiel Lavezzi. (japrit)

BOLASPORT.COM – Mantan bintang timnas Argentina, Ezequiel Lavezzi gantung sepatu setelah menghabiskan musim terakhir kariernya bersama klub Liga Super China, Hebei China Fortune.

Mantan eks pemain Paris Saint-Germain (PSG) serta Napoli dan mantan bintang timnas Argentina, Ezequiel Lavezzi telah mengumumkan pengunduran diri dari sepak bola selepas Liga Super China 2019 selesai.

Pria berusia 34 tahun menghabiskan empat musim terakhir kariernya dengan Hebei China Fortune dari Liga Super Cina, selepas dia bergabung pada 2016 dari PSG.

Lavezzi membuat pengumuman dengan posting pada akun Twitter di mana, ia menyatakan rasa terima kasih kepada mereka yang membantunya selama kariernya.

Baca Juga: Cannavaro dan Donadoni, Beda Parah Duo Italia di Liga Super China 2019

”Semua ini adalah tahun-tahun yang luar biasa dari kisah ini,” kata Lavezzi seperti dikutip BolaSport.com dari the42.ie.

Baca Juga: Kalah Lagi, Klub Australia Milik Orang Indonesia Makin Terpuruk

“Bertahun-tahun ditandai dengan pembelajaran, momen-momen unik, dan banyak kenangan yang akan tersimpan di hati saya untuk selamanya.”

Lavezzi mengatakan, selamanya bersyukur untuk mereka yang mendukung dan bakal jadi kenangan yang tertinggal pada sepanjang perjalanan kariernya.

”Dengan banyak kegembiraan, saya mengucapkan selamat tinggal pada fase kehidupan yang paling menakjubkan yang telah saya berikan. Saya sangat senang!" tutur Lavezzi dalam cuitannya.

Lavezzi memulai karier profesional bersama San Lorenzo di negara asalnya, Argentina.

Dia membantu timnya itu memenangi Liga Clausura pada 2007.

Baca Juga: Eks Striker Persija Dikontrak Klub Brunei untuk Hadapi Piala AFC 2020

Pada tahun yang sama Lavezzi melakukan debut senior dengan timnas Argentina dan menyelesaikan kepindahan ke Napoli, di mana ia membuat namanya makin dikenal di sepak bola Eropa.

Dengan klub Serie A itu, Lavezzi membentuk bagian dari trio serang yang menakutkan bersama Edinson Cavani dan Marek Hamsik.

Lavezzi memantapkan dirinya sebagai bintang di Liga Italia dan membantu Napoli meraih satu trofi selama waktunya bersama Napoli dengan menjuarai Coppa Italia 2011-2012.

Setelah lima musim di Italia, Lavezzi pindah ke Prancis ketika ia bergabung dengan PSG pada 2012 dengan transfer 26,5 juta euro.

Baca Juga: Wonderkid Terbuang Real Madrid Punya Kesempatan Kembali Musim Depan

Di Parc des Princes, Lavezzi akan memenangi lebih banyak trofi daripada sebelumnya dalam kariernya.

Pemain sayap membantu PSG memenangi empat gelar Ligue 1 berturut-turut antara 2012 sampai 2016.

Bersama PSG, dia juga meraih dua juara Coupes de la Ligue dan satu trofi jawara Coupe de France.

Pada 2016, Lavezzi menjadi salah satu pemain terkenal pertama yang melakukan langkah besar ke Liga Super China ketika ia bergabung dengan Hebei China Fortune.

Baca Juga: Kubrat Pulev Diyakini Bakal Jadi Ancaman untuk Anthony Joshua

Musim 2017 adalah tahun paling produktif di China, karena bintang Argentina ini mencetak 20 gol dan menambahkan 19 assist dalam 27 pertandingan.

Pada 2019, musim terakhirnya, Lavezzi berhasil mencetak tiga gol dalam 11 penampilan.

Secara internasional, Lavezzi mencetak sembilan gol untuk Argentina dalam 51 pertandingan, termasuk enam penampilan pada Piala Dunia 2014 ketika Albiceleste selesai sebagai runner-up di bawah Jerman.

Baca Juga: Aji Santoso Girang Pemain Timnas U-22 Indonesia Kembali ke Persebaya