Ganda Putri Jepang Waspadai Kekuatan Korea Jelang Olimpiade 2020

By Delia Mustikasari - Selasa, 31 Desember 2019 | 19:38 WIB
Pasangan ganda putri Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (kanan, jersey hitam) berpose di podium juara bersama Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (kiri) seusai final Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (21/7/2019). (DWI WIDIJATMIKO/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Ganda putri Jepang secara berturut-turut menempati posisi kedua hingga keempat dunia dalam peringkat Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) per akhir tahun ini.

Selama 2019, hasil terbaik yang diukir ganda putri Jepang yakni Kejuaraan Dunia 2019 melalui pasangan Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara.

Namun menurut pelatih kepala timnas bulu tangkis Jepang, Park Joo-bong, selepas kejuaraan dunia tidak ada gelar juara yang berhasil direbut.

"Korea sedang naik. China dan Indonesia juga telah membuahkan hasil, tetapi Korea kuat. Jepang memiliki kelemahan mental melawan Korea," kata Park dilansir BolaSport.com dari Badminton Spirit.

"Pada Olimpiade, empat pasangan Korea dan China Chen Qingchen/Jia Yifan (China) akan menjadi rival," ucap Park.

Park menilai bahwa ganda putri Korea sangat bagus, sementara ganda putri Jepang kehilangan kekuatan dan kecepatan.

"Secara keseluruhan, permainan Jepang lebih lemah dari negara lain dan kurang agresif. Ganda putri dunia sekarang dikuasai oleh China, Jepang, dan Korea. Ke depan, kami harus bisa mengantisipasi Korea."

Baca Juga: 5 Laga Bulu Tangkis pada 2019 yang Paling Banyak Dilihat Penonton

Saat ini, tiga pasang ganda putri teratas Jepang ialah Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara, dan Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi.