Baca Juga: Kento Momota Dinilai Akan Lebih Semangat Juarai Olimpiade Usai Kecelakaan
"Saya ingin pertandingan ulang melawan Floyd (Mayweather Jr). Saya pikir kami harus bertanding ulang. Maksud saya, dia menggodanya dengan itu, dan mereka ingin semua ini," ujar McGregor dilansir BolaSport.com dari BJPENN.
"Dan dia bisa bertanding dan memilih orang lain. Itu tidak sama. Ini bukan. Saya sang fenomanel dalam laga tersebut," ujarnya melanjutkan.
Kendati demikian, McGregor mengaku yakin bisa kalahkan petinju berjuluk The Money itu jika ada rematch.
"Saya tahu saya akan mengalahkan Floyd, saya akan mengalahkan Floyd, jika kami bertanding lagi, saat rematch," ucap McGregor.
"Dia tidak akan melakukan tarung seni bela diri bebas (MMA) seperti yang dia katakan. Seharusnya saya yang bertinju, dan kemudian kami melakukan MMA.
"Itulah yang dikatakan. Dan itu keluar dari ucapannya juga, dan itu tidak tertulis, tetapi itu adalah perjanjian lisan. Dan jelas, itu tidak akan terjadi. Saya juga tidak akan memaksanya. Tapi saya ingin menghubunginya. Saya pikir itu akan menjadi laga ulang yang menarik," katanya menjelaskan.
Baca Juga: Rafael Nadal: Hubungan Manusia Lebih Penting Daripada Persaingan di Tenis
Saat ditanya kapan pertandingan tersebut bisa terselenggara, McGregor menjawab diplomatis.
"Anda tidak pernah tahu (jika itu bisa terjadi tahun ini)," kata McGregor.
Sebelumnya Dana White selaku Presiden UFC mengatakan petarung Irlandia Utara itu mempunyai keinginan bertanding sebanyak tiga kali tahun ini.
Adapun dia akan bertanding melawan Donald Cerrone pada UFC 246 di T-Mobile Arena, Las Vegas, Sabtu (18/1/2020).
Baca Juga: Kento Momota di KLIA, Siap Pulang ke Jepang Usai Kecelakaan di Malaysia