BOLASPORT.COM - Mematikan pergerakan kapten Barcelona, Lionel Messi, bukanlah sebuah hal yang mustahil dilakukan. Itulah yang diungkapkan oleh bek Real Madrid, Raphael Varane.
Raphael Varane telah berseragam Real Madrid selama 9 tahun sejak bergabung dari Lens pada 2011 lalu.
Selama itu pula, Raphael Varane telah mengangkat 4 trofi Liga Champions dan 2 titel Liga Spanyol.
Kemitraannya yang hebat bersama kapten Real Madrid, Sergio Ramos, di lini belakang El Real telah menemui berbagai macam lawan untuk dihadapi.
Baca Juga: Bonus Besar Menanti Mourinho jika Bisa Bawa Spurs ke Liga Champions
Salah satu lawan yang membuatnya "menderita" selama bermain bagi Los Blancos adalah kapten Barcelona, Lionel Messi.
Varane dan Lionel Messi telah saling bertemu dalam berbagai momen khususnya kala Real Madrid melawan Barcelona dalam laga bertajuk el clasico di semua kompetisi.
Megabintang asal Argentina tersebut menjadi topscorer sepanjang masa di el clasico.
Gelontoran 26 gol Messi ke gawang Los Merengues mengungguli legenda tim lawan sekelas Alfredo Di Stefano, Cristiano Ronaldo, dan Cesar Rodriguez.
Baca Juga: Menanti Kepastian Tes Medis, Giroud Segera Berseragam Inter
Namun pada pertemuan terakhir el clasico jilid perdana pada musim 2019-2020 di Camp Nou, pemain 32 tahun tersebut gagal mencetak sebiji gol.
Varane mengakui bahwa menjaga sang pemegang rekor gol di el clasico tersebut bukanlah perkara mudah.
Bek timnas Prancis tersebut membeberkan tips dan rahasia untuk mematikan pemain lawan berjuluk La Pulga tersebut.
"Anda tidak dapat bermain bertahan seperti melawan musuh biasanya," kata Varane dikutip BolaSport.com dari Goal.
Baca Juga: Kecil Peluang Harry Kane Tampil Bareng Timnas Inggris di Euro 2020
"Anda butuh kerja sama dan Anda tidak boleh meninggalkan Messi sedikit ruang pun untuk bergerak.
"Meninggalkan Messi untuk bergerak maka ia dapat mengubah jalannya pertandingan sekecil apa pun.
"Menjadi pemain belakang Madrid berarti Anda tidak boleh melakukan kesalahan sedikit pun," ujar Varane menambahkan.
Varane dan Messi bakal kembali bertemu dalam laga el clasico jilid dua di Stadion Santiago Bernabeu pada 1 Maret 2020 mendatang.
Baca Juga: Sporting CP Buat Permintaan Baru kepada Man United, Transfer Bruno Fernandes Tertunda
Pengumuman tersebut dikonfirmasi oleh presiden LaLiga, Javier Tebas dalam sebuah acara di London, Inggris.
Saat ini Real Madrid tengah menikmati kampanye hebat pada musim 2019-2020 setelah hasil mengecewakan musim lalu.
Los Blancos baru saja mengalahkan rival sekota mereka, Atletico Madrid untuk merebut gelar Piala Super Spanyol.
Mereka juga menempel ketat Barcelona di posisi kedua Liga Spanyol yang mengantongi poin sama dengan sang pemuncak klasemen yakni 40 poin.
Los Blancos selanjutnya akan bermain melawan Sevilla dalam lanjutan Liga Spanyol jornada ke-20, Sabtu (18/1/2020).
View this post on InstagramResmi rek. Selamat Makan ... . #persebaya #bonek #bonekmania #gridnetwork
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on