Anggota DPR RI Perjuangkan Nasib Semen Padang Agar Tetap Ikut Kompetisi Liga 2 2020

By Bayu Chandra - Minggu, 19 Januari 2020 | 17:00 WIB
Andre Rosiade (kiri) bersama Menteri BUMN, Erick Thohir. (KOMPAS.COM/PERDANA PUTRA)

BOLASPORT.COM - Anggota DPR RI Komisi VI Bidang Industri, Investasi, dan persaingan usaha, Andre Rosiade terus memperjuangan nasib Semen Padang agar tetap bisa ikut kompetisi.

Maklum semenjak Semen Padang terdegradasi ke Liga 2 2020, nasib tim asal Sumatera Barat belum jelas.

Tidak hanya masalah turun kasta ke Liga 2 2020, Semen Padang juga harus membayar kontrak beberapa pemain lama yang belum dibayar serta membayar denda pemain asing.

Persoalan ini, membuat Semen Padang diragukan dapat tampil mengarungi Liga 2 2020.

Demi menyelesaikan persoalan Semen Padang yang terancam tidak bisa main di Liga 2 2020, Andre Rosiade pun memberikan bantuan.

Baca Juga: Dikabarkan Masuk Radar Persib Bandung, Kiper Semen Padang Buka Suara

Dilansir BolaSport.com dari laman Kompas, politisi partai Gerindra itu meminta Erick Thohir untuk menyelamatkan Semen Padang yang merupakan klub binaan perusahaan BUMN, Semen Padang.

Andre Rosiadi mengatakan bahwa, Semen Padang harus tetap mengikuti kompetisi musim 2020.

"Setelah saya dan komisaris PT Semen Padang, Khairul Jasmi bertemu dengan Menteri BUMN, Erick Tohir akhirnya didapat keputusan Semen Padang FC harus berkompetisi lagi," ujar Andre.

Dia menambahkan, saat bertemu Erick Thohir, Andre meyakinkan bahwa Semen Padang FC harus ikut kompetisi.

Baca Juga: Dihentikan oleh Hujan, Persela Lamongan Menang atas Semen Padang

"Saat bertemu dengan Pak Erick Thohir, saya meyakinkan bahwa Semen Padang FC harus ikut kompetisi. Akhirnya beliau menyanggupi dan menyiapkan dana untuk Semen Padang FC," kata Andre.

Sebagai pendukung Semen Padang, Andre Rosiade tidak ingin timnya hilang dari peredaran.

Semen Padang resmi terdegradasi ke Liga 2 2020 bersama dua tim lain, Badak Lampung FC, dan Kalteng Putra.

"Sama dengan pecinta Semen Padang FC lainnya. Tentu tidak ingin Semen Padang FC hilang dari peredaran," ujar Andre.