Ducati Dinilai Sudah Buat Kesalahan Usai Vinales Perpanjang Kontrak dengan Yamaha

By Agung Kurniawan - Kamis, 30 Januari 2020 | 00:05 WIB
Aksi pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales pada hari pertama MotoGP Austria 2019, Jumat (9/8/2019) (DOK. YAMAHA MOTOGP)

BOLASPORT.COM - Ducati dinilai telah membuat kesalahan dan melewatkan kesempatan besar menyusul langkah cepat Yamaha yang telah resmi memperpanjang kontrak Maverick Vinales.

Maverick Vinales akhirnya mendapat kepastian akan masa depannya setelah Yamaha secara resmi menambah durasi kontraknya selama dua musim atau hingga akhir 2022.

Kabar tersebut sekaligus memutus spekulasi bahwa pembalap berusia 25 tahun itu akan hengkang dari Yamaha pada akhir musim 2020.

Beberapa waktu lalu, Vinales sempat dikaitkan oleh tim MotoGP lainnya, salah satunya adalah Ducati.

Baca Juga: Kento Momota Tidak Masuk dalam Skuat Bulu Tangkis Jepang pada Kejuaraan Beregu Asia 2020

Namun, asa untuk mendapat servis dari rider berkebangsaan Spanyol itu pupus sudah seusai Yamaha berhasil mendapatkan tanda tanggannya lebih dulu.

Keputusan Yamaha untuk memperpanjang kontrak Vinales juga mengundang perhatian dari pengamat MotoGP, Carlo Pernat.

Pria asal Italia itu sebelumnya menyebut bahwa Vinales berpeluang besar akan berlabuh ke Ducati pada akhir musim 2020.

Kini setelah Vinales resmi memperpanjang kontraknya bersama Yamaha, Carlo Pernat malah menilai Ducati telah membuang kesempatan besar.

Kehadiran Vinales akan memberikan penyegaran di tubuh skuat Borgo Panigale menyusul pembalap utama mereka, Andrea Dovizioso sudah tidak muda lagi.

"60 persen saya akan menyalahkan Ducati, dan memberikan 40 persen kepada Yamaha yang berhasil memanfaatkan situasi ini," kata Carlo Pernat, dilansir BolaSport.com dari GPOne.

Menurut pria berusia 71 tahun itu, Vinales lebih memilih Yamaha karena dia merasa ragu dengan proses negosiasinya dengan Ducati.

Baca Juga: Potensi Mengemudi Max Verstappen Tercium Red Bull saat Berusia 15 Tahun

"Mungkin ada beberapa keraguan dalam proses negosiasi dengan Ducati, mungkin juga ada beberapa kesalahan," tuturnya menjelaskan.

"Sejauh ini, hal yang saya ketahui adalah Vinales juga yakin akan langkah tersebut, tetapi mungkin karena ada satu hal yang tidak bisa saya jelaskan," kata Carlo Pernat mengakhiri.

Maverick Vinales menjadi pembalap MotoGP kedua yang sudah mengamankan posisinya untuk MotoGP 2021 mendatang.

Sebelumnya, pembalap Avintia Racing, Tito Rabat juga sudah memperpanjang kontraknya hingga akhir 2021 pada pertengahan musim lalu.

Para pembalap MotoGP akan kembali mengaspal pada sesi tes pramusim yang akan berlangsung di Sirkuit Sepang, Malaysia pada 7-9 Februari mendatang.

Baca Juga: Bicara Kotor Saat Bertanding, Roger Federer Didenda Rp 40 Juta