"Saya terkejut sekaligus kagum dengan kualitas permainan tim lawan. Kami bisa dibilang cukup beruntung hanya kebobolan lima gol," kata Furlong dikutip BolaSport.com dari laman resmi PSSI.
Sorotan diberikan oleh mantan penyerang Chelsea tersebut kepada Bagus Kahfi yang dinilai memiliki semangat pantang menyerah.
"Anak itu (Bagus Kahfi) memiliki mental baja, timnya sudah tertinggal di babak pertama tetapi masih mau berjuang dan mencetak empat gol," ucap Furlong selepas pertandingan.
Perlu diketahui, Furlong merupakan salah satu penyerang andalan Chelsea saat masih muda.
13 gol mampu disarangkan Furlong bersama The Blues pada musim 1994-1996.
Baca Juga: Main di Piala AFC, PSM Bakal Minta Kompensasi soal Timnas Indonesia
Tak heran jika paham mengenai perjuangan seorang penyerang ketika timnya dalam kondisi tertinggal.
Pada pertarungan melawan QPR, Garuda Select sebenarnya sudah tertinggal jauh 6-1 pada babak pertama.
Satu-satunya gol dari Garuda Select pada paruh pertama tercipta lewat aksi Rafli Asrul.