Para Pemain PSM terlihat kurang kompak dan masik banyak kesalahpahaman.
Hal itu terlihat saat Hodak menurunkan 9 pemain anyarnya dan hanya 2 pemain lama yang ada di line up.
"Kecuali Pellu dan Asnawi, yang lain menempati tempat baru," kata Bojan.
"Kami bermain dengan sembilan pemain baru. Itu membuat pemain melakukan banyak kesalahpahaman di lapangan," ujarnya.
Pelatih asal Kroasia tersebut juga menyalahkan penggunaan rumput sintetis di Stadion Jalan Besar, Singapura.
"Namun ada sisi baik dan buruknya, tetapi hal yang harus diubah adalah kami tidak terbiasa bermain dengan lapangan sintetis," kata Bojan.
Baca Juga: PT LIB Nyatakan Lima Stadion Belum Memenuhi Standar Liga 1 2020
Setelah kemenangan tersebut, Tampines Rovers menempati posisi kedua klasemen Grup H Piala AFC 2020.
Mereka hanya kalah selisih gol dari klub asal Filipina Kaya Ilo-ilo meski sama-sama meraih tiga poin.
Sedangkan PSM harus puas berada di posisi ketiga klasemen, satu strip di atas wakil Myanmar, Shan United.