Bos Ducati: Maaf, Tapi Honda Tak Mungkin Juara MotoGP Terus Tanpa Marc Marquez

By Fauzi Handoko Arif - Kamis, 13 Februari 2020 | 16:55 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, saat beraksi dalam tes pramusim MotoGP 2020. (twitter.com/HRC_MotoGP)

BOLASPORT.COM - Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti, menilai Honda bisa menjadi pabrikan sukses di MotoGP karena andil besar Marc Marquez.

Bakat Marc Marquez sudah terlihat semenjak dia menunjukkan penampilan apik di kelas 125cc.

Apa yang terjadi selanjutnya sudah diketahui. Marquez memenangi dua gelar juara dunia, yaitu 125 dan Moto2, dalam tempo tiga tahun (2010-2012).

Honda bertaruh menunjuk Marquez untuk menggantikan Casey Stoner yang pensiun. Lebih-lebih, aturan yang membatasi rookie membela tim pabrikan juga dicabut.

Marquez membuktikan kualitasnya. Tanpa diduga, pembalap berjuluk The Baby Alien tersebut langsung menjadi juara MotoGP pada musim debutnya (2013).

Gelar juara kembali direbut Marquez pada musim berikutnya. Bahkan pembalap kelahiran Cervera membuat orang-orang terbelalak karena memenangi 10 balapan pertama.

Hanya musim 2015 Marquez gagal mengulangi kesuksesannya. Sejak itu, juara termuda MotoGP itu sanggup menyapu bersih seluruh gelar dalam empat musim terakhir.

Kemenangan terakhir Marquez bahkan diraih secara impresif.

Baca Juga: Rekap Kejuaraan Beregu Asia 2020 - Dikalahkan Thailand, Tim Putri Terancam Hadapi Juara Bertahan