Persebaya Dibuat Kecewa oleh Panpel Piala Gubernur Jatim 2020, Ini Alasannya

By Bayu Chandra - Selasa, 18 Februari 2020 | 12:10 WIB
Sekretaris Tim Persebaya Surabaya, Ram Surahman. (TRIBUNMADURA.COM/KHOIRUL AMIN)

"Dan sore tadi, menghormati keputusan itu, Persebaya berlatih di lapangan kampung. Eh ternyata Arema FC bisa di Stadion Soeprojadi," ucap Ram dilansir BolaSport.com dari laman Tribun Jatim.

Pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya sesuai jadwal digelar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada Senin (17/2/2020).

Namun karena situasi yang kurang memungkinkan, Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Timur memilih memindahkan lokasi dan waktu penyelenggaraannya.

Alhasil diputuskan bahwa, laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya akan berlangsung di Stadion Soeprijadi, Kota Blitar, Selasa (18/2/2020) pukul 15.30 WIB.

Pertandingan kedua tim pun dipastikan tidak dihadiri penonton untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

"Kami sudah melakukan pengecekan via cyber patrol, dan ternyata situasinya tidak kondusif bila laga berlangsung di Malang. Selain itu, karena laga ini bersifat single match takutnya timbul iri hati oleh salah satu pihak suporter karena berbeda dengan liga yang berlangsung home dan away. Oleh karena itu kami menyarankan agar laga berlangsung di tempat netral dengan status tanpa penonton," kata Dirintelkam Polda Jatim Kombespol Slamet Hariyadi dilansir situs Persebaya. "Sehubungan dengan hasil koordinasi antara PSSI Jawa Timur dengan Polda Jawa Timur, maka laga semifinal dilakukan perubahan jadwal dan venue pertandingan. Pertandingan tersebut digelar tanpa penonton. Bagi yang sudah melakukan pemesanan tiket, melalui tiket box bisa melakukan refund atau pembatalan pemesanan pada 17 dan 18 Februari 2020," bunyi pernyataan resmi Singo Edan. #persebaya #aremafc #bonek #aremania #singoedan #bajolijo #Persija #maduraunited #bolastylo #superballid #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on