"2020 akan segera dimulai dan saya akan mengatakan bahwa kami berada dalam posisi yang sesuai harapan. Kami mempunyai semua tentang road map dan mengikutinya dengan penuh dari perusahaan dan para dewan," tutur Beirer dilansir GPone.
"Tahun lalu kami bekerja dengan tim satelit (debut 2019) dan empat pembalap yang memberikan umpan balik yang berharga dan kelompok saling memacu, tetapi di saat yang sama, itu mendorong kami ke batas sumber daya untuk mengangkat kami ke puncak di mana kami saat ini," tuturnya melanjutkan.
Baca Juga: Deontay Wilder Sepi Pendukung, sedangkan Tyson Fury banjir Suport
Beirer mengakui 2020 akan menjadi tahun yang penting dalam percobaan proyek baru KTM.
"Ini adalah musim yang penting bagi kami. Saya yakin kami telah melakukan pekerjaan yang sangat baik yang berlatar belakang untuk sejalan dengan (kualitas) motor yang sangat bagus di grid start, tetapi, kami akan mengukur dengan waktu lap," ujarnya menjelaskan.
"Kami belum pernah sesiap tahun ini. Kami belum pernah sedekat ini dengan pembalap teratas dalam sebuah tes, dan tentu saja bukan di Malaysia," tutur Espargaro dikutip BolaSport.com dari Speedweek.
Baca Juga: Sofia Kenin Telan Kekalahan Pertama Usai Juara Australian Open 2020
Pemenang gelar juara Moto2 musim 2013 tersebut menyebut motor KTM RC16 saat ini lebih baik daripada sebelumnya.
"Kami mendapat lebih banyak kekuatan di mesin, sehingga motor menjadi lebih cepat," ujar adik kandung Aleix Espargaro itu.
"Semua perangkat elektronik bekerja lebih lancar, jadi kami bisa membuka gas sedikit lebih awal dan itu sangat penting di Sepang."
"Secara keseluruhan, KTM terasa sangat baik," ucapnya menjelaskan.
Baca Juga: Soal Peluang pada Piala Thomas dan Uber 2020, PP PBSI Pilih Realistis