BOLASPORT.COM - Adik Valentino Rossi, Luca Marini, mengakhiri balapan perdana Moto2 2020 dengan hasil kurang memuaskan karena mengalami crash pada lap terakhir.
Seri balap perdana Moto2 2020 yang berlangsung di Sirkuit Internasional Losail, Qatar, Minggu (8/3/2020) berakhir pahit bagi Luca Marini yang membalap untuk Sky Racing Team VR46.
Padahal, adik tiri Valentino Rossi itu menampilkan performa menjanjikan dalam balapan sepanjang 20 putaran tersebut.
Mengawali balapan dari posisi kedua, Marini langsung menggeber motornya untuk memanaskan persaingan meraih podium.
Baca Juga: Hasil Investigasi FIA Tak Transparan, 7 Tim F1 Keroyok Ferrari
Rider Italia berusia 22 tahun itu hanya butuh dua lap untuk menyalip pembalap American Racing, Joe Roberts, dam menempati posisi terdepan.
Namun, performa Marini tersebut tidak langgeng.
Saat balapan memasuki lima putaran terakhir, kecepatan Marini mulai berkurang.
Dia bahkan sempat melorot hingga urutan ke-14 sebelum akhirnya mengalami crash pada lap terakhir.
Marini bersinggungan dengan pembalap Petronas Sprinta Racing, Jake Dixon, di tikungan 16 sehingga kehilangan kendali atas motornya dan terhempas ke area gravel.
Di sisi lain, Jake Dixon sama sekali tak sadar bahwa dia sempat bersinggungan dengan Luca Marini sebelum terjatuh.
Pembalap asal Inggris itu bahkan harus mengamati momen-momen insiden tersebut melalui tayangan ulang setelah balapan usai.
"Saya tidak sadar, Marini mengalami penurunan posisi hingga kami saling berdekatan," kata Jake Dixon, dilansir BolaSport.com dari Crash.
Baca Juga: Anthony Joshua Percaya Tyson Fury Bisa Kalahkan Deontay Wilder Lagi
Video: Luca Marini from living a dream to having a nightmare - https://t.co/NMCcDV6CIv pic.twitter.com/qkPGqda5um
— Motorcycle Sports (@MotoSportsPT) March 8, 2020
"Saya juga melihatnya di tayangan TV dan menyadari bahwa saya dan dia saling bertabrakan," ucap dia menambahkan.
Dalam kesempatan tersebut, Jake Dixon juga mengungkapkan permohonan maaf atas insiden yang merugikan Luca Marini tersebut.
"Pertama, saya ingin mengucapkan maaf kepada dia dan juga timnya karena saya tidak sengaja menghantamnya," tutur Dixon.
Baca Juga: Menyebarnya Corona Bikin Pebulu Tangkis Top ini Tidak ingin Berjabat Tangan di All England