Dampak COVID-19, Egy Maulana Vikri Juga Alami Pemotongan Gaji 50%

By Bagas Reza Murti - Rabu, 1 April 2020 | 14:47 WIB
Pemain timnas U-23 Indonesia, Egy Maulana Vikri. (BolaSport.com)

BOLASPORT.COM - Dampak pandemi COVID-19 yang sedang berlangsung, pemain Indonesia yang berkarier di Lechia Gdansk, Egy Maulana Vikri juga mengalami pemotongan gaji.

Seperti halnya klub-klub di Eropa lainnya, Liga Polandia juga sedang menggodok rencana untuk pemotongan gaji pemain.

Ekstraklasa dalam pernyataan resminya pada Jumat (27/3/2020), mengumumkan rencana pemotongan gaji pemain untuk melindungi klub dari kebangkrutan.

"Sebagai dampak dari penangguhan liga, klub tidak bisa menggelar latihan atau pertandingan. Hasilnya, penyediaan layanan profesional untuk pemain telah berkurang dan klub tidak mencapai pendapatan yang direncanakan."

Baca Juga: 3 Masalah Transfer Barcelona Akibat Pandemi COVID-19, Terancam Rugi!

"Resolusi ini diadopsi dengan tujuan untuk meminimalisir dampak negatif pandemi COVID-19 pada keuangan klub, khususnya dari kebangkrutan, ketersediaan pekerjaan, rpteksi gaji dan memastikan integritas."

"Jajaran Dewan Ekstraklasa memutuskan klub berhak mengurangi gaji pemain sebesar 50 persen, namun tak lebih dari 10.000 PLN," begitu bunyi pernyataan resmi Ekstraklasa dilansir BolaSport.com dari Lechia.net.

Dengan keputusan ini, klub yang dibela Egy Maulana Vikri, Lechia Gdansk juga merilis keputusan pemotongan gaji untuk pemainnya.

Baca Juga: Potong Gaji Pemain hingga 70 Persen, Barcelona Tetap Jauh dari Bahaya

Klub akan memotong gaji pemain sebesar 50 persen hingga Juni 2020.

Jika pandemi terus berlangsung dan liga belum berjalan, maka pemotongan gaji akan terus diperpanjang.

"Sebagai pihak manajemen, kami bertanggung jawab atas keberlangsungan klub dalam situasi yang tak menentu ini," kata Presiden Lechia Gdansk, Adam Mandziara.

"Kami tak punya pilihan selain menghemat tabungan di saat tak ada pertandingan. Kami mulai dari diri sendiri, walau harus bekerja lebih dari biasanya. Situasi seperti ini perlu tindakan yang radikal," tambahnya.

Dalam beberapa hari ke depan, manajemen kabarnya akan melakukan pertemuan dengan para pemain Lechia Gdansk soal pemotongan gaji tersebut.

Egy Maulana Vikri sebagai salah satu pemain dari Lechia Gdansk juga akan merasakan imbas pemotongan gaji sebesar 50 persen.

Saat ini, Egy tengah menjalani karantina mandiri terkait penangguhan segala aktivitas olahraga akibat pandemi virus Corona.

Lechia Gdansk sempat mengunggah video Egy pada Kamis (19/3/2020).

Baca Juga: Real Madrid Tetapkan 2 Target Striker Utama, Berharga Rp3,9 Triliun

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

@egymaulanavikri dobrze się bawi i zachęca - #zostańwdomu ????????✌????????

A post shared by Lechia Gdańsk (@lechia_gdansk) on

Pemain berusia 18 tahun itu terlihat berlatih walau sedang berada di dalam rumah.

Egy berlatih juggling, namun tidak menggunakan bola, melainkan menggunakan tisu toilet.

Ternyata itu adalah tantangan #StayAtHomeChallenge yang juga dilakukan oleh beberapa pesepak bola lain.

Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Egy Maulana Vikri belum benar-benar fit untuk bisa setidaknya masuk ke skuat pertandingan.setelah menderita cedera.

Pada lanjutan musim 2019-2020, pemain kelahiran Sumatra Utara itu terakhir kali bermain dan mencetak gol dalam laga uji coba antara Lechia Gdansk II melawan SKS Baltyk Gdinia di Lapangan Traugutta 29, Gdansk, Sabtu (15/2/2020).