BOLASPORT.COM - Mantan penyerang Barcelona, Samuel Eto'o, pernah hampir mengalami kebangkrutan pada 2011.
Kisah malang sempat menerpa pemain sepak bola asal Kamerun, Samuel Eto'o.
Dia ditipu oleh agennya sendiri, Jose Maria Mesalles, hingga hampir mengalami kebangkrutan.
Dilansir oleh BolaSport.com dari Marca, cerita tersebut dimulai pada 2011 saat ibunda Eto'o tidak menerima uang kiriman darinya.
Selain itu, pemain yang pernah merumput bersama Inter Milan itu menerima klaim pembayaran atas nama dirinya dari sebuah klub malam di Kamerun.
Baca Juga: Bek Tengah Legendaris Real Madrid Goyo Benito Meninggal Dunia
Padahal, pemain kelahiran Douala, Kamerun ini tidak pernah melakukan transaksi apa pun sebelumnya.
Setelah diusut, ternyata agen Eto'o sendiri, Mesalles, yang melakukan transaksi tersebut.
Bukan hanya itu, rupanya segala aset yang dimiliki pemain 39 tahun itu juga dialihkan ke tangan orang lain oleh sang agen tanpa sepengetahuan Eto'o.
Padahal, selama berkarier di dunia sepak bola, mantan kapten timnas Kamerun itu memercayakan seluruh hasil pendapatan sepak bolanya kepada Mesalles.
Bahkan, pendapatan sebesar 40 juta euro atau setara dengan 721 miliar rupiah yang didapat dalam kurun waktu 2006 sampai 2009 berada di tangan Mesalles.
Baca Juga: Klub Liga Inggris Minta Pergantian 5 Pemain Diterapkan Jika Kompetisi Berlanjut
Pemain yang juga merumput bersama klub Rusia, Anzhi Makhachkala, tersebut juga tercatat melakukan beberapa pinjaman kepada sejumlah perusahaan.
Lagi-lagi, Mesalles yang melakukan hal tersebut.
Eto'o yang saat itu sudah berada di ambang kebangkrutan pun mencoba berkonsultasi dengan rekan-rekannya.
Pada akhirnya, Eto'o mengajukan gugatan kepada agennya tersebut dan berhasil kembali mendapatkan kekayaannya yang hampir raib dibawa lari oleh orang kepercayaannya sendiri.
Baca Juga: Mantan Bintang Chelsea Trauma, Rumahnya Dibobol Maling Profesional