BOLASPORT.COM - Mantan bintang Manchester United, Wayne Rooney, pernah hampir hengkang dari klub itu untuk bergabung dengan Chelsea pada 2010.
Momen hampir pindahnya Wayne Rooney ke Chelsea disampaikan oleh mantan kapten Manchester United, Gary Neville.
Neville membeberkan situasi yang cukup panas antara Wayne Rooney dengan pihak manajemen Setan Merah waktu itu.
Dilansir oleh BolaSport.com dari Daily Mirror, Rooney sempat bersitegang dengan chief executive Man United, David Gill.
"Saya bertemu dengan David Gill minggu lalu dan dia tidak memberikan kepastian atas masa depan saya di Manchester United," ucap Rooney.
Baca Juga: Robinho Minta Maaf atas Kelakuan Buruknya Saat Tinggalkan Real Madrid
"Kemudian saya memberitahukan kepadanya bahwa saya tidak akan menandatangani kontrak baru," tutur pencetak gol terbanyak sepanjang masa Manchester United itu menambahkan.
Neville mengaku sangat kaget dengan pernyataan yang dikeluarkan oleh Rooney saat itu.
Terlebih lagi, pernyataan tersebut keluar dua jam sebelum laga Liga Champions antara Man United melawan klub asal Turki, Bursaspor.
"Pernyataan Wayne Rooney sangat menarik perhatian kami, terlebih dia merilisnya dua jam sebelum kami bermain," kata Neville mengingat momen tersebut.
Mantan bek timnas Inggris itu juga berujar bahwa pernyataan ini semakin mendekatkan Rooney dengan kepindahannya menuju Chelsea.
Baca Juga: Transfer Sukses Hernandez Buat AC Milan Ketagihan Datangkan Pemain Real Madrid
Sebagai upaya pencegahan, Neville bersama rekannya, Ryan Giggs, mencoba untuk meminta agar Rooney mengeluarkan permintaan maaf sehari setelah pertandingan.
Neville juga sempat berpikir bahwa Rooney akan segera didepak dari skuad setelah pernyataan itu muncul.
Namun, nyatanya striker andalan timnas Inggris itu justru ditawari kontrak baru dan bermain dengan Man United hingga 2017 sebelum hengkang ke Everton.
Selama berseragam Setan Merah, Rooney berhasil mencetak 253 gol dari 559 pertandingan.
Baca Juga: Kebijakan Baru Dortmund Bantu Man United Lebih Mudah Rekrut Sancho