Rasa Prihatin dan Cinta Buat Pesepakbola Indonesia Perangi Covid-19

By Abdul Rohman - Sabtu, 4 April 2020 | 16:45 WIB
Bhayangkara FC menggelar tes virus corona untuk semua pemain dan staf tim pada Kamis (26/3/2020). Hasilnya, seluruh elemen The Gurdian dinyakatan negatif. (bhayangkara-footballclub.com)

BOLASPORT.COM -Para pegiat pesepakbola mulai berbondong-bondong dalam mengatasi Covid-19 di Indonesia.

Mulai dari menyumbangkan uang pribadinya, lelang barang pribadi seperti jersey, medali juara dan sebagainya.

Baru-baru ini pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mendonasikan uang pribadinya sebesar 20 ribu dollar AS atau setara Rp 330 juta rupiah untuk mengatasi Covid-19, Jumat (3/4/2020).

Baca Juga: Jadi Tersangka, Saddil Ramdani Dapat Dukungan dari Pesepakbola Indonesia

Donasi tersebut akan dimanfaatkan untuk membeli Alat Pelindung Diri (APD) bagi para tenaga medis.

Sebelumnya, Shin Tae-yong memberikan sumbangan sebesar 120 juta won atau setara Rp 1,6 miliar rupiah ke Daegu, Korea Selatan untuk tangani Covid-19.

Shin Tae-yong mengaku prihatin dengan kondisi yang sedang dialami diberbagai negara terkait Covid-19.

Dengan kerjasama berupa bantuan dana diharapkan bisa membantu perjuangan tenaga medis dalam mengatasi Covid-19.

“Kami ikut prihatin dengan situasi yang terjadi saat ini," ujar pelatih yang pernah membawa Korea Selatan pada Piala Dunia 2018.

"Corona telah menyebar secara global, termasuk di Indonesia. Kita harus bersatu dan berjuang bersama,” tambah Shin Tae-yong seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi PSSI.

Baca Juga: Mantan Pelatih Thailand Sebut Bruno Fernandez Mirip dengan Legenda Man United

Selain pelatih asal Korea Selatan yang mendonasikan uang pribadinya, ada dua pemain Persija Jakarta yang juga melakukan tindakan mulia dalam mengatasi Covid-19.

Keduanya adalah Marko Simic dan Riko Simanjuntak.

Marko Simic mendonasikan uang pribadinya sebesar Rp 100 juta rupiah dan untuk membantu menbantu mengatasi Covid-19.

Baca Juga: Virus Corona Ingatkan Kapten Persib Bandung pada Kejadian Musim 2015

Selain itu, pemain asal Kroasia itu juga melelang medali juara Liga 1 2018 yang milikinya.

Marko Simic mengatakan, apa yang disumbangkannya tidak sebanding dengan apa yang saya dapatkan selama berada di Indonesia terutama Jakarta.

“Saya sangat sedih dengan wabah COVID-19 yang kini melanda Indonesia khususnya Jakarta," kata pria berusia 32 tahun

"Jakarta bagi saya adalah rumah kedua, cinta dan segalanya. Jakarta telah memberi banyak hal untuk saya. Dukungan dari warganya, membuat saya istimewa dan deretan piala,” tambah eks pemain Melaka United itu.

Baca Juga: Kalah Saing dengan De Jong, Rakitic Pilih Hengkang ke Atletico?

Sementara itu, Riko Simanjuntak melelang jersey Persija Jakarta musim 2020.

Jersey milik pemain asal Medan ini berhasil terjual dengan harga Rp 5,1 juta rupiah pada 31 Maret 2020 lalu.

Hasil dari lelang tersebut akan disumbangkan untuk menangulangi Covid-19.

Riko berharap bisa membantu dalam mengatasi Covid-19 dengan hasil lelang yang didapat.

Baca Juga: Shin Tae-yong Sumbang APD ke Rumah Sakit Sebelum Tinggalkan Indonesia

"Puji syukur cukup banyak yang berpatisipasi pasa lelang jersey dan sepatu saya," ujar Riko.

"Semoga hasil dari lelang yang dimanfaatkan untuk melawan corona dapat bermanfaat. Sekecil apapun perjuangan kita di saat seperti ini sangat berarti," kata pria berusia 28 tahun.

Selain ketiganya, masih banyak lagi para pesepakbola yang mendonasikan uang pribadinya ataupun melelang barang miliknya untuk disumbakan dalam mengatasi Covid-19.