BOLASPORT.COM - Pemain Persita Tangerang, Edo Febriansyah, tidak lantas melewatkan kesempatan mencicipi bangku perkuliahan meski sudah menjadi pemain sepak bola profesional.
Sering dimainkan di sayap kiri Persita Tangerang, Edo Febriansyah saat ini sedang menjalani pendidikan di salah satu kampus yang ada di Jakarta, Universitas Negeri Jakarta (UNJ).
Edo Febriansyah mengambil jurusan yang masih ada hubungannya dengan pekerjaan yang sedang dijalaninya yakni olah raga.
Baca Juga: Barcelona Disarankan untuk Tidak Kejar Neymar Lagi karena Ini
Eks pemain Persik Kediri ini juga sedang menjalani tahapan sebagai mahasiswa tingkat akhir yang memiliki kewajiban menyelesaikan skripsi sebagai syarat meraih gelar sarjana.
Selama pandemi COVID-19, Edo harus melakukan bimbingan secara online.
Hal itu dikarenakan pihak UNJ juga meliburkan semua kegiatan yang ada di dalam lingkungan kampus.
"Bimbingan secara online karena ada pandemi COVID-19," kata pemain berusia 22 tahun.
Edo mengaku selama mengikuti bimbingan secara online, terkadang ada beberapa kendala yang harus dialaminya.
"Kendala pasti ada, seperti apa yang diinginkan oleh dosen pembimbing itu terkadang tidak ketemu," kata Edo.
Selain itu, Edo juga mengatakan selama berlatih atau bertanding dengan Persita Tangerang, jadwal perkuliahannya tidak terganggu karena hanya tersisa satu mata kuliah.
"Tinggal skripsi, jadi tinggal bimbingan dari dosen," tutur pemain bertinggi badan 173 cm ini saat dihubungi BolaSport.com.
Baca Juga: Thiago Silva Dirumorkan Kembali ke Milan, Sang Agen Buka Suara
Selama libur kompetisi, Edo memilih untuk pulang ke Kediri, Jawa Timur, karena manajemen Persita juga memutuskan untuk meliburkan pemain dari segala kegiatan bersama klub sampai 1 Juni mendatang.
Seperti yang diketahui, PSSI memutuskan untuk menghentikan kompetisi Shopee Liga 1 2020 hingga 29 Mei mendatang.
Hal ini dilakukan untuk menekan jumlah penyebaran COVID-19 yang semakin meluas.
Tercatat hingga Senin (6/4/2020), 2.491 orang di Indonesia dinyatakan positif, 192 sembuh, dan 209 meninggal dunia.