BOLASPORT.COM - Penjaga gawang Madura United, Muhammad Ridho, mengakui dirinya sangat merindukan keluarganya di Pekalongan.
Kerinduan Muhammad Ridho dialami di tengah libur yang diberikan Madura United karena merebaknya pandemi virus corona di Indonesia.
Seperti diketahui, Madura United memang telah menginstruksikan para pilarnya termasuk Muhammad Ridho untuk libur di rumah.
Baca Juga: Habiskan Lebih dari Rp 30 Juta, Pemenang 3 kali Lelang Persija Ungkap Tekadnya
Tim dengan julukan Laskar Sapeh Kerab tersebut mengimbau skuadnya untuk tetap latihan secara mandiri demi menjaga kondisi tubuh.
Penjaga gawang Madura United, Muhammad Ridho, mengungkapkan bahwa dirinya sebenarnya ingin pulang ke rumah di Pekalongan, Jawa Tengah.
Pemain berusia 28 tahun tersebut mengaku sudah memendam kerinduan mendalam terhadap orang tua dan keluarganya di sana.
"Orang tua saya sudah berumur semua. Saya ingin pulang (ke Pekalongan)," kata Ridho kepada BolaSport.com, Minggu (11/4/2020).
Namun, keinginan Muhammad Ridho untuk pulang ke kampung halaman harus terkendala karena penyebaran COVID-19 yang belum mereda di Indonesia.
Baca Juga: Kiper Madura United Muhammad Ridho Berkomentar Soal Dentuman Misterius
Mantan kiper Borneo FC tersebut pun enggan untuk melaksanakan keinginannya dan tetap mengikuti imbauan pemerintah untuk tidak bepergian.
Penyebaran virus corona di wilayah Indonesia semakin meningkat hingga saat ini.
Dilansir dari Corona.Jakarta.go.id, di Indonesia telah ada 3.512 kasus positif COVID-19 dengan korban meninggal sebanyak 306 jiwa per 11 April 2020.
Baca Juga: Jika Terbebas dari Virus Corona, Striker Persib Wander Luiz Ingin Pamit
Meski harus menetap di Madura dan tidak bisa pulang ke Pekalongan, Muhammad Ridho tetap mengirimkan doa untuk orang tua dan keluarganya.
"Setiap shalat saya selalu mendoakan orang tua dan keluarga agar diberi kesehatan dan umur panjang," tutur Ridho.
Pemain bertinggi badan 178 cm tersebut berharap wabah virus corona ini cepat berlalu dan masyarakat bisa introspeksi diri untuk lebih sadar dan ingat kepada Allah.