Dokter dan Perawat COVID-19 di Italia Pakai APD dengan Nomor Punggung Idola

By Dwi Widijatmiko - Kamis, 16 April 2020 | 10:45 WIB
Kapten AC Milan, Alessio Romagnoli, mengapresiasi tim medis COVID-19 yang mengenakan APD dengan nomor punggungnya. (INSTAGRAM @ALESSIO.ROMAGNOLI)

BOLASPORT.COM - Sejumlah dokter dan perawat di Italia yang sedang berperang melawan COVID-19 membubuhkan nomor punggung pemain Liga Italia idola mereka di bagian belakang APD (alat pelindung diri) yang dikenakan.

Bek AC Milan, Alessio Romagnoli, dalam akun Instagram-nya mengunggah foto seorang dokter atau perawat yang menuliskan nomor 13 dan nama Romagnoli di bagian punggung APD yang dipakainya.

Juga tertulis di dekat nomor punggung itu: "Pahlawan dalam tugas."

Alessio Romagnoli merespons foto tersebut dengan simpatik.

"Kemarin saya menerima foto ini. Orang ini menulis kepada saya: 'Kamu idola saya.' Saya jawab: kamulah yang idola saya. Kalian semua, yang mengambil risiko untuk menyelamatkan nyawa orang lain."

Baca Juga: Imbauan COVID-19, Patung Maradona di Argentina Pakai Masker

INSTAGRAM @CHRISTIANVIERI
Tim medis COVID-19 di Italia dengan nomor punggung 32 milik Christian Vieri.

"Tidak ada hadiah yang lebih indah. Kalian para dokter dan perawat adalah kebanggaan kami. Kami hanya bisa bilang terima kasih untuk semuanya," tulis kapten AC Milan itu.

Bukan hanya Alessio Romagnoli yang namanya kedapatan tertulis di punggung APD dokter dan perawat yang sedang bekerja keras memerangi COVID-19 di Italia.

Ada pula yang memakai nomor punggung 32 dengan nama Bobone, merujuk pada Christian Vieri atau Bobo Vieri, mantan striker Inter Milan dan timnas Italia.

Ada pula yang menulis nomor punggung 10 milik legenda AS Roma, Francesco Totti.

Baca Juga: Badai PHK di Tengah COVID-19, WWE Pecat Juara Olimpiade 1996

Dari akun Twitter AS Roma, sang dokter diketahui bernama Serena Girlando, seorang spesialis anestesis asal Modena.

Menurut AS Roma, Girlando sering menempuh perjalanan 400 km dari Modena untuk melihat pertandingan AS Roma di Olimpico.

Pada Rabu (15/4/2020), sebanyak 578 orang meninggal dunia karena COVID-19 di Italia.

Akan tetapi, jumlah kasus baru dan pasien yang masuk ICU semakin menurun.

Saat ini adalah 3.079 pasien di ICU, turun 107 orang dari hari sebelumnya.