"Setiap pertandingan yang akan kami jalankan selama periode ini akan menjadi bonus," ujar mantan petenis putri nomor satu dunia tersebut.
“Saya akan senang jika saya akan memukul bola tahun ini, jika kami bisa bermain di bulan September, saya akan sangat senang," sambungnya.
Direktur Eksekutif USTA Mike Dowse selaku panitia US Open sependapat dengan Halep soal meredupnya suasana turnamen jika digelar tanpa penonton.
"Kami belum mengambil keputusan apapun, tapi secara jujur dan terbuka saya pikir itu (turnamen tertutup) hampir tidak mungkin," ujar Dowse.
"Itu tidak sesuai dengan semangat dalam memeriahkan turnamen tenis, keputusannya tergantung soal kesehatan dan kesejahteraan para pemain dan staf pendukung."
"Kecuali para ahli medis memberikan solusi yang benar-benar aman, kami tidak akan melihat itu sebagai pilihan."
“Bagaimanapun, kita harus menunggu hingga Juni untuk melihat keputusan final dari US Open apakah turnamen akan dilangsungkan dan dalam situasi apa,” sambungnya.
Baca Juga: Chou Tien Chen Bersyukur Dapat Kesempatan Rehat Saat Wabah Virus Corona