SEJARAH HARI INI - Gelar Internasional Pertama The Daddies Setelah Reuni

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Rabu, 22 April 2020 | 18:56 WIB
Pasangan ganda putra nasional, Mohammad Ahsan (kanan)/Hendra Setiawan, meluapkan emosi setelah memastikan kemenangan atas Lee Jhe-Huei/Lee Yang (Taiwan) pada babak perempat final turnamen Jerman Terbuka 2018 yang berlangsung di Innogy Sporthalle, Mulheim an der Ruhr, Jerman, Jumat (9/3/2018) (BADMINTON INDONESIA )

BOLASPORT.COM - Prestasi Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tidak perlu diragukan. Namun, mereka sempat harus kembali merangkak dari bawah saat bereuni pada 2018.

Usia yang 'menua' tidak menghalangi jalan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menjadi salah satu kekuatan besar di sektor ganda putra bulu tangkis dunia.

Ahsan/Hendra telah nyaman bercokol di ranking dua dunia. Tak sekadar peringkat, Ahsan/Hendra juga sukses meraih gelar bergengsi.

Ahsan/Hendra sukses memborong tiga gelar prestisius yaitu All England Open, Kejuaraan Dunia, dan BWF World Tour Finals pada 2019.

Baca Juga: Staf Anggota Komite Olimpiade Tokyo 2020 Terdeteksi Positif Covid-19

Kemampuan Ahsan/Hendra memang tidak perlu diragukan.

Sebelum era Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Ahsan/Hendra lah yang menyandang status sebagai ganda putra Indonesia nomor satu.

Perjalanan Ahsan/Hendra sebagai rekan bermain sempat berhenti pada 2016 setelah mereka sepakat untuk bermain dengan pasangan yang baru.

Ahsan/Hendra kemudian reuni pada akhir 2017. Mereka sempat melakoni 'pemanasan' dengan memenangi Kejuaraan Nasional PBSI pada tahun itu.

Baca Juga: Sebastian Vettel: Gengsi F1 Takkan Turun Meski Hanya Ada 10 Balapan