BOLASPORT.COM - Promotor Matchroom Boxing, Barry Hearn, mengungkapkan rencana duel Tyson Fury vs Anthony Joshua pada 2020 masih tanda tanya.
Pertarungan antara Tyson Fury dan Anthony Joshua menjadi salah satu rencana duel yang dinantikan oleh penggemar tinju.
Pasalnya, duel Fury dan Joshua berpeluang akan melahirkan petinju berstatus juara tak terbantahkan atau undisputed champion.
Fury dan Joshua saat ini berbagi sabuk juara kelas berat. Fury memegang sabuk juara WBC sementara Joshua memiliki sabuk juara WBA, WBO, IBF, dan IBO.
Baca Juga: Bos Michelin Bantah Ban Baru Hanya Untungkan Yamaha dan Suzuki
Namun begitu, pertarungan antara dua juara tinju tersebut masih belum bisa terlaksana dalam waktu dekat.
Joshua dan Fury masih mempunyai kewajiban masing-masing untuk menuntaskan misinya mempertahankan gelar juara.
Fury akan menghadapi duel ketiga kontra Deontay Wilder, sedangkan Joshua akan bertarung melawan Kubrat Pulev.
Oleh sebab itu, misi menang adalah wajib bagi Joshua dan Fury apabila ingin saling berhadapan dalam duel unifikasi.
Baca Juga: Charles Leclerc Terima Gagasan Ubah Jalur Sirkuit di Formula 1
Barry Hearn yang turut menaungi karier Joshua angkat bicara seputar rencana pertandingan menghadapi Fury.
Menurut pria berusia 71 tahun itu, peluang duel Joshua dan Fury dalam waktu dekat masih menjadi tanda tanya.
"Saya pikir kita memiliki peluang bagus untuk menyaksikan Joshua vs Fury," kata Hearn dilansir BolaSport.com dari Boxing News 24.
"Saya akan mengatakan peluangnya mungkin 50-50 untuk tahun ini, kalau tidak berhasil mungkin 95-5 untuk awal tahun 2021."
"Saya juga mendengar Wilder mengalami cedera ringan dan tidak bisa berlatih sampai Mei. Itu akan menyebabkan penundaan (duel Fury vs Wilder III) iya kan?"
"Mari kita mengambil hipotesis—jika dunia kembali normal pada September, semua pihak siap, lalu Wilder mundur dari pertarungan, maka saya pikir Joshua akan membatalkan duel dengan Pulev dan menantang Fury," katanya melanjutkan.
Baca Juga: Kata Mike Tyson Tentang Peluang Dirinya Kalahkan Anthony Joshua