Mantan Bos Honda Kritik Yamaha karena Lebih Pilih Vinales daripada Rossi

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Kamis, 30 April 2020 | 14:50 WIB
Momen Valentino Rossi (kanan) saat merayakan kemenangan Maverick Vinales (Kiri) pada MotoGP Malaysia 2019, Minggu (3/11/2019) (twitter.com/YamahaMotoGP)

Keputusan Yamaha perihal masa depan Rossi, Vinales, dan Quartararo terlihat adil dan menguntungkan semua pihak. Meski begitu, Livio Suppo tidak setuju.

Alih-alih mendorong Rossi ke tim satelit Petronas Yamaha SRT seperti yang dilakukan Si Pabrikan Garpu Tala, Suppo justru lebih memilih mempertahankannya.

"Sejujurnya, saya tidak akan menempatkan Rossi di Petronas [jika saya menjadi petinggi Yamaha]," kata Livio Suppo, dilansir BolaSport.com dari GPOne.

"Saya percaya dengan karier Rossi di Yamaha sedemikian sehingga saya mau mengambil waktu sebelum menambah kontrak Vinales," imbuhnya.

Baca Juga: Blunder Tak Terlupakan, Kiper Persib Sampai Sebut Cristian Gonzales Orang Gila

Suppo menilai bahwa Yamaha seharusnya tidak terburu-buru mempertahankan Vinales karena penampilannya yang tidak konsisten.

"Awalnya, dia terlihat ditakdirkan menjadi penakluk Marc Marquez. Tetapi, setiap tahun ada balapan ketika dia tampil kuat dan ketika dia mendapat masalah," tutur Suppo.

"Saya kira itu memang karakternya, tetapi terlalu dini untuk mempertahankan pembalap yang tidak konsisten seperti dia."

"Mudah untuk membuat penilaian dengan melihat ke belakang, tetapi saya akan menunggu sebelum membuat keputusan."

Baca Juga: Dampak Krisis COVID-19, WWE Persilakan Pegulatnya yang Ingin Keluar