Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig, memberikan sindiran kepada Andrea Dovizioso karena menyinggung kontrak Marc Marquez.
Kontrak panjang yang didapat Marc Marquez dari timnya Repsol Honda mengejutkan banyak pihak.
Pasalnya, Marquez mendapat perpanjangan kontrak selama empat tahun alih-alih dua tahun layaknya pembalap MotoGP lainnya.
Rival terdekat Marquez yaitu Andrea Dovizioso (Ducati) juga tidak menduga sang pembalap asal Cervera bakal memutuskan bertahan lebih lama di Repsol Honda.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Ungkap Hal yang Bikin McGregor Tak Layak Jalani Rematch
Rider berjulukan DesmoDovi tersebut heran dan merasa aneh dengan keputusan yang diambil oleh Marquez.
Dovizioso sempat mengira Marquez bakal hengkang dan membalap untuk tim lain pada musim depan.
Sekadar informasi, sejak debut di MotoGP pada 2013, Marquez tak pernah membela tim lain dengan Repsol Honda.
"Saya mengira dia akan membalap dengan motor yang berbeda, namun saya dapat mengetahui alasan kuat soal keputusan tersebut," ujar Dovizioso.
Baca Juga: Pebulu Tangkis India Pesimistis Turnamen Berlanjut Sebelum Ada Vaksin Covid-19
Pernyataan Dovizioso yang tersebut mengundang perhatian dari manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig.
Puig justru menyindir Dovizioso dengan membeberkan usahanya untuk bergabung dengan Honda beberapa waktu silam.
"Beberapa waktu lalu, belum terlalu lama, Dovizioso pernah datang dan meminta kepada kami apakah bisa bergabung dengan Honda," ucap Puig, dilansir dari Speedweek.
"Sekarang dia tiba-tiba heran kenapa Marquez ingin bertahan. Saya tidak mengerti maksudnya. Tetapi, dia tahu apa yang saya katakan," ucapnya.
Andrea Dovizioso sendiri pernah membela tim Repsol Honda selama tiga musim pada 2009, 2010 dan 2011.
Tahun ini Dovizioso akan menjalani musim terakhirnnya bersama Ducati. Belum ada kabar perpanjangan kontrak antara kedua pihak.
Baca Juga: Conor McGregor Bakal Habis dalam Satu Ronde di Tangan Manny Pacquiao