Bambang Pamungkas Akui Dulu Bukan Fans Persija Jakarta Tapi Klub Ini

By Alif Mardiansyah - Jumat, 8 Mei 2020 | 19:10 WIB
Manajer Persija Jakarta, Bambang Pamungkas, ketika menjalani latihan bersama di Lapangan Sutasoma Halim, Jakarta Timur (9/3/2020) (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Bambang Pamungkas mengungkapkan bahwa dirinya dahulu sewaktu muda bukanlah sosok pendukung Persija Jakarta.

Mungkin bagi para Jakmania dan sebagian pecinta sepak bola Indonesia tidak asing dengan mantan pemain Persija Jakarta, Bambang Pamungkas.

Tak hanya dianggap sebagai pemain, Bambang Pamungkas juga disematkan sebagai sosok legenda Persija Jakarta.

Baca Juga: Cerita Bek Persija Otavio Dutra Pernah Hadapi Robinho dan Ricardo Kaka

Bagaimana tidak, figur yang identik dengan angka 20 tersebut merupakan satu-satunya pemain Macan Kemayoran yang merasakan dua kali gelar juara.

Bepe, sapaan Bambang Pamungkas, telah berhasil meraih juara bersama Persija Jakarta pada tahun 2001 dan 2018.

Bepe telah memperkuat Macan Kemayoran selama 17 tahun dengan empat periode yang berbeda-beda.

Baca Juga: Pemain Persija Ini Rela Bermain Tarkam dan Tolak Tawaran Luar Negeri Demi Satu Tujuan

Musim terbaik eks pilar Timnas tersebut di Persija Jakarta yaitu pada musim 1990/2000 dengan mencetak 24 gol.

Raihan tersebut juga mengantarkannya meraih gelar pencetak gol terbanyak pada Liga Indonesia 1990/2000.

Saat meraih gelar juara Liga Indonesia 2001, Bepe berhasil menjadi pemain terbaik pada ajang tersebut.

Baca Juga: Sudah 10 Tahun di Indonesia, Otavio Dutra Bocorkan 4 Striker Sangat Berbahaya

Selama memperkuat tim kebanggaan masyarakat Jakarta itu Bambang Pamungkas berhasil sumbangkan 200 gol di semua kompetisi.

Tentu dengan kontribusi yang cukup luar biasanya itu membuat para Jakmania sulit melupakan sosok figur kelahiran Semarang tersebut.

Bepe resmi gantung sepatu pada 17 Desember 2019 dan disematkan sebagai legenda Persija.

Baca Juga: Haru dan Bangga, Rezaldi Hehanusa Borong 3 Gelar Individu Bersama Persija

Meski sudah pensiun sebagai pesepakbola, eks pemain Selangor FA tersebut tetap menjadi bagian dari Macan Kemayoran dengan menjabat sebagai manajer.

Namun, baru-baru ini Bambang Pamungkas secara mengejutkan mengakui bahwa dirinya saat muda bukan mengidolakan Persija.

Hal itu disampaikan oleh Bepe melalui unggahan pada akun sosial media Instagram-nya, Jumat (8/5/2020).

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

????????‍???? . Bambang Pamungkas muda adalah pendukung Pelita Jaya. Alasannya sederhana, dan rasanya sama seperti kebanyakan anak muda di jaman itu. Karena di Pelita Jaya ada @kurniawanqana - Kurniawan Dwi Julianto, idolanya. Tahun kedua di Diklat Salatiga, Bambang diminta (dipesan) untuk bergabung dengan Bandung Raya ketika lulus nanti. Ia pun setuju. Namun rencana itu batal, karena Bandung Raya bubar setahun kemudian. 17 tahun berselang Bambang Pamungkas bermain untuk Pelita Bandung Raya (Gabungan antara Pelita Jaya dan Bandung Raya). Membawa PBR lolos 8 besar dengan menyikirkan @persijajkt, hingga akhirnya terhenti di semi final. Begitulah, hidup memang penuh misteri ???????? . #DiklatSalatiga #PelitaJaya #BandungRaya #PelitaBandungRaya #PersijaJakarta #TS3 Tetap Semangat dan Sukses Selalu ✊???? . Art by Anonymous . ••••

A post shared by • Bambang Pamungkas • (@bepe20) on

Pemain yang identik dengan kumisnya tersebut dahulu merupakan pendukung klub Pelita Jaya.

"Bambang Pamungkas muda adalah pendukung Pelita Jaya," kata Bepe seperti dilansir oleh BolaSport.com dari Instagram-nya.

Bambang Pamungkas menjadi pendukung Pelita Jaya ternyata bukanlah tanpa alasan belaka.

Baca Juga: Mengintip Statistik Jaimerson, Bagus di Persija atau Madura United?

Alasan Bepe menyukai Pelita Jaya karena ada sosok pemain idolanya dahulu yakni Kurniawan Dwi Yulianto.

"Alasannya sederhana dan rasanya sama seperti kebanyakan anak muda di jaman itu. Karena di Pelita Jaya ada Kurniawan Dwi Julianto, idolanya," tutur eks pilar EHC Norad tersebut.

Bahkan, Bambang Pamungkas sempat diminta untuk bergabung dengan Pelita Jaya saat dirinya masih melaksanakan Diklat Salatiga.

Baca Juga: Marko Simic dan Kawan-kawan Mendapatkan Pesan dari Legenda Persija

Bepe yang mendengar permintaan tersebut tentu berkata setuju untuk bergabung ke klub idolanya itu.

Akan tetapi tidak lama kemudian, Pelita Jaya telah bubar setelah setahun kemudian dari permintaan itu.

Mimpi Bambang Pamungkas membela Pelita Jaya terwujud pada saat musim 2013 dengan berseragam Pelita Bandung Raya (PBR). 

Baca Juga: Inilah Sosok Pemain Persija Pertama yang Dibuatkan Lagu oleh The Jakmania

Bahkan, Bepe mengingat momen ketika menyingkirkan Persija Jakarta pada Indonesia Super League 2014.

Bukan mengalahkan Macan Kemayoran, tetapi momen tersebut saat PBR berhasil menang dengan skor 2-0 atas Persita Tangerang di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Jawa Barat, Jumat (5/9/2014).

Baca Juga: Kisah Legenda Persija yang Pernah Tolak Klub Kasta Tertinggi di Liga Jepang

Dengan kemenangan tersebut, membuat Persija dipastikan gagal lolos dan PBR meraih tiket kedelapan besar.

"Membawa PBR lolos delapan besar dengan menyingkirkan @persijajkt, hingga akhirnya terhenti di semi final," ujar Bambang Pamungkas.

Selama memperkuat PBR selama satu musim, Bambang Pamungkas berhasil mencetak 10 gol.