Liga Inggris Dimulai Lagi, Beredar WhatsApp Kekhawatiran Pemain

By Dwi Widijatmiko - Selasa, 12 Mei 2020 | 10:30 WIB
Ilustrasi berita Liga Inggris. (ANDREAS JOEVI/BOLASPORT.COM )

BOLASPORT.COM - Di tengah antusiasme rencana Liga Inggris dimulai lagi, beredar pesan-pesan Whatsapp berisi kekhawatiran para pemain Premier League jika mereka harus bermain lagi di tengah krisis COVID-19.

Project Restart atau rencana Liga Inggris dimulai lagi untuk menyelesaikan kompetisi 2019-2020 yang terhenti karena krisis COVID-19 mendapatkan angin segar.

Senin (11/5/2020), Pemerintah Inggris memberikan lampu hijau Liga Inggris dimulai lagi pada 1 Juni mendatang dengan catatan digelar tanpa penonton.

Akan tetapi, keselamatan pemain menjadi faktor yang harus diperhitungkan dalam rencana Liga Inggris dimulai lagi.

Bagaimanapun, krisis COVID-19 masih menginfeksi dan memakan banyak korban di Inggris.

Baca Juga: Kabar Gembira, Lampu Hijau Liga Inggris Dimulai Lagi per 1 Juni 2020

Menurut Worldometer, pada Senin kemarin, masih ada penambahan hampir 4 ribu kasus baru di Inggris dengan 210 orang meninggal dunia.

Wajar jika para pemain yang akan melakukan kontak fisik di atas lapangan saat Liga Inggris dimulai lagi jadi menyuarakan kekhawatiran mereka.

Seperti dikutip Bolasport.com dari Sportsmail, sebuah grup WhatsApp yang berisi pemain-pemain Premier League dibanjiri pesan berisi kekhawatiran terkait masalah ini.

Ada pemain yang merasa hanya dijadikan pion politik oleh pemerintah untuk memperlihatkan kepada publik bahwa situasi di Inggris sudah membaik.

Ada pula yang menyatakan frustrasi kurang dilibatkan dalam pengambilan keputusan Premier League maupun pemerintah soal Project Restart.

Baca Juga: 20 Klub Satu Suara Tolak Main di Tempat Netral jika Liga Inggris Dimulai Lagi

Bintang Manchester City, Raheem Sterling, misalnya, secara terbuka menyatakan kompetisi tidak boleh dipaksa bergulir jika tidak ada jaminan kesehatan dan keselamatan buat semua yang terlibat dalam pertandingan.

"Kita perlu memastikan ini aman bukan hanya untuk pemain, tetapi juga staf medis, wasit. Sampai hal itu dilakukan, saya akan berpikir soal kemungkinan terburuk yang bisa terjadi," kata Sterling.

Merespons situasi ini, kabarnya klub-klub Premier League dalam 48 jam ke depan akan menggelar pertemuan dengan seluruh anggota skuadnya.

Dalam konferensi video, klub akan menjelaskan protokol yang akan dipakai jika Liga Inggris dimulai lagi.

Protokol itu diharapkan bisa meyakinkan pemain untuk segera berlatih dan bermain lagi.

Para pemain juga punya kesempatan untuk menyuarakan kekhawatiran mereka dalam konferensi video tersebut.