BOLASPORT.COM - RB Leipzig membuat sensasi besar di Bundesliga 2016-2017. Baru promosi ke divisi utama Liga Jerman, klub yang disponsori perusahaan minuman berenergi itu finis di posisi kedua klasemen.
Saat itu RB Leipzig sempat mengukir rekor tak terkalahkan terlama untuk sebuah tim promosi di Bundesliga (13 laga).
Meraih tiket ke Liga Champions, RB Leipzig juga menjadi tim debutan pertama Bundesliga yang mampu langsung lolos ke kompetisi antarklub Eropa.
Klub nomor satu Jerman, Bayern Muenchen, merasakan sendiri dahsyatnya RB Leipzig dalam musim debutnya di Bundesliga.
Dalam duel klasik pekan ke-33 Bundesliga 2016-2017, 13 Mei 2017, laga RB Leipzig kontra Bayern Muenchen di Red Bull Arena berakhir dengan skor spektakuler: 4-5.
Baca Juga: DUEL KLASIK - 12 Mei 2007, Comeback vs Espanyol 4-3 Bawa Real Madrid Juara
Sampai menit ke-84, Bayern Muenchen sempat tertinggal 2-4.
Namun, dua gol di injury time, termasuk sebuah solo run dari Arjen Robben, memastikan kemenangan Bayern Muenchen.
Hanya butuh 65 detik bagi RB Leipzig untuk membuka skor dalam duel klasik itu.
Umpan silang Emil Forsberg diselesaikan tandukan Marcel Sabitzer.
Bayern Muenchen menyamakan skor di menit ke-17 lewat penalti Robert Lewandowski.
Penalti diberikan wasit setelah umpan silang Philipp Lahm mengenai tangan Bernardo di kotak terlarang.
Berselang 12 menit, RB Leipzig ganti mendapatkan penalti.
Upaya Forsberg menembus 4 pemain Bayern Muenchen dihentikan secara ilegal oleh Xabi Alonso.
Timo Werner sukses mengeksekusi penalti itu untuk membawa RB Leipzig memimpin 2-1 di babak pertama.
Di awal babak kedua, tepatnya menit ke-47, Forsberg beraksi lagi membuka jalan bagi timnya untuk mencetak gol.
Bola hasil sentuhannya berubah menjadi assist bagi Yussuf Poulsen.
Thiago Alcantara memperkecil skor menjadi 3-2 di menit ke-60.
Berawal dari sepak pojok, assist sundulan Lewandowski diselesaikan Thiago juga dengan sundulan.
Namun, 5 menit kemudian RB Leipzig menjauh lagi lewat gol brilian Werner.
Berhasil berkelit dari jepitan Lahm dan Jerome Boateng, Werner menjebol gawang Bayern Muenchen dari sudut yang sangat sempit.
RB Leipzig tampak sudah di ambang kemenangan, namun Bayern Muenchen punya rencana lain saat pertandingan tinggal tersisa 10 menit.
Tembakan keras Arjen Robben hanya membentur mistar gawang RB Leipzig, tetapi Lewandowski sigap menyambar bola untuk memperkecil skor menjadi 4-3 di menit ke-84.
Baca Juga: DUEL KLASIK - 11 Mei 2001, Serginho Spektakuler, AC Milan Kuliti Inter Milan 6-0
Pada menit pertama injury time, David Alaba menyamakan skor menjadi 4-4 dengan sebuah tendangan bebas langsung yang indah.
Robben menyimpan aksi terbaiknya untuk memastikan kemenangan Bayern Muenchen di menit ke-90+5.
Dari sayap kanan, Robben ngebut menggiring bola melewati dua lawan untuk masuk ke kotak penalti dan menjebol gawang Peter Gulacsi dengan sebuah sepakan kaki kiri.
Saking serunya duel klasik ini, situs resmi Bundesliga sampai menobatkannya sebagai laga terbaik di dekade 2010-2019.
RB Leipzig vs Bayern Muenchen 4-5
Gol: 1-0 Marcel Sabitzer 2', 1-1 Robert Lewandowski 17'pen, 2-1 Timo Werner 29'pen, 3-1 Yussuf Poulsen 47', 3-2 Thiago Alcantara 60', 4-2 Timo Werner 65', 4-3 Robert Lewandowski 84', 4-4 David Alaba 90+1', 4-5 Arjen Robben 90+5'
Red Bull Arena, 13 Mei 2017
RB Leipzig: 32-Peter Gulacsi; 13-Stefan Ilsanker, 17-Dayot Upamecano, 33-Marvin Compper, 3-Bernardo; 7-Marcel Sabitzer (20-Benno Schmitz 69'), 31-Diego Demme, 8-Naby Keita, 10-Emil Forsberg; 9-Yussuf Poulsen (27-Davie Selke 76'), 11-Timo Werner (6-Rani Khedira 80')
Bayern Muenchen: 22-Tom Starke; 21-Philipp Lahm, 17-Jerome Boateng, 27-David Dalaba, 18-Juan Bernat; 32-Joshua Kimmich (25-Thomas Mueller 67'), 14-Xabi Alonso (23-Arturo Vidal 61'); 10-Arjen Robben, 6-Thiago Alcantara, 7-Franck Ribery (11-Douglas Costa 44'); 9-Robert Lewandowski