Holyfield—kini berusia 57 tahun—bahkan bersedia kembali menghadapi Tyson untuk ketiga kalinya.
Namun begitu, bukan sekadar adu jotos yang diinginkan Holyfield jika bisa bertanding dengan Tyson lagi.
"Kami datang bukan dengan tujuan balas dendam. Ini bukan tentang siapa yang bisa mengalahkan siapa," kata Holyfield dilansir BolaSport.com dari Boxing Scene.
"Ini untuk menunjukkan kepada orang-orang bahwa kami adalah beberapa petinju terbesar di era kami dan kami sekarang datang untuk melakukan sesuatu kepada orang lain."
Baca Juga: Ayah Khabib Nurmagomedov Dikabarkan Sedang Koma di Rumah Sakit
Hubungan Tyson dan Holyfield memang tak sepanas ketika mereka menjadi rival.
"Saya pikir itu bagus untuk tinju. Meski tinju olahraga yang kasar, kami bisa menunjukkan kepada orang-orang bahwa kami dapat bersatu," imbuh Holyfield.
Holyfield kini menyerahkan urusan soal pertandingan trilogi kepada Tyson. Dia enggan memaksa Tyson menghadapinya.
Baca Juga: Maaf Jorge Lorenzo, Tidak Ada Kesempatan Balapan Bagimu di MotoGP 2020
"Saya tahu dia mendapat tawaran dari berbagai orang," tutur Holyfield.
"Karena kami berdua mengumumkan comeback, duel antara saya dan Mike pasti akan menjadi pertarungan yang diinginkan dilihat semua orang," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Ganda Putra Malaysia Berharap Tembus Skuad Piala Thomas Usai Dua Kali Gagal