Baca Juga: ON THIS DAY - Tutup Musim dengan Kemenangan, Arsenal Patenkan Status The Invincibles
Kekalahan yang didapatkan Wilder ternyata tidak membuatnya kapok.
Dia mengaktifkan klausul kontrak untuk bisa bertanding melawan Fury lagi dengan niat balas dendam.
Pertarungan itu belum bisa dijadwalkan mengingat pandemi COVID-19 yang membatasi hampir semua kegiatan olahraga di dunia.
Walaupun demikian, Fury yakin bisa menumbangkan kembali petarung berusia 34 tahun itu jika dipertemukan dalam pertadingan ketiga.
“Saya katakan kepada semua orang saya akan membuatnya kalah lagi karena sesuatu telah terjadi. Saya telah melihat sesuatu pada pertarungan pertama,” kata petinju berjulukan The Gipsy King dilansir BolaSport.com dari Boxingscene.com.
Baca Juga: Liga Jerman Dimulai Lagi, Pelatih Klub Bundesliga Dihukum gegara Beli Pasta Gigi
“Saya tahu dia tidak akan mengalahkan saya karena jika bisa, dia akan melakukannya. Saya sempat tiga tahun berada di luar ring tinju (2015-2018), tetapi Wilder tidak bisa melakukannya walaupun sudah dua kali bertemu.”
“Dia bahkan tidak bisa membuat saya KO. Jadi, ketika saya tahu akan kena pukulan terbaiknya, saya pasti akan bangkit. Saya tahu saya tidak akan kalah olehnya.”
“Itu adalah kekuatan mental, tekad, dan nyali untuk mengatakan: 'Aku akan menjelaskan secara langsung kepadamu, nak. Lihat bagaimana nanti reaksinya'. Saya rasa dia terkejut saat saya menyerangnya sejak bel pertama.”
“Saya selalu ingin membalas jasa dari pertarungan pertama karena dia berhasil membuat saya jatuh dua kali. Saya kira saya bisa menjatuhkannya tiga atau empat kali sebagai comeback terbesar dalam sejarah dunia tinju,” sambung Fury.
Baca Juga: Thierry Henry Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama dengan Satu Pemain