Sebelum turun minum, Ramires sukses membungkam pendukung Barca di Camp Nou berkat golnya di injury time babak pertama.
Pada babak kedua, Barca masih terus-terusan membombardir gawang klub asal London itu.
Pada 10 menit sebelum babak kedua berakhir, Roberto Di Matteo selaku pelatih Chelsea saat itu membuat keputusan brilian dengan memasukkan Fernando Torres.
Masuknya Torres pada pertandingan itu sama sekali tak menarik perhatian berbagai pihak karena sang pemain tampil kurang impresif sepanjang musim itu.
Baca Juga: Mantan Rekan Setim Sebut Miralem Pjanic Cocok Main Bareng Lionel Messi di Barcelona
Akan tetapi, Torres membuktikan kualitasnya pada pertandingan itu.
Di saat pertandingan memasuki injury time, Chelsea melakukan serangan balik setelah bertahan total menghadapi serangan Barcelona.
Torres mampu menerima bola dari lini belakang dan berlari sendirian menggiring bola ke arah gawang Barca, sebelum akhirnya mampu mengecoh kiper Victor Valdes dan melesakkan bola denga kaki kanannya ke gawang yang sudah kosong.
Satu gol itu sudah cukup membuat Chelsea unggul agregat 3-2 atas Barca.