Latihan dengan intensitas tinggi pun diharapkan mampu menjaga stamina para pemain meski kompetisi tengah dihentikan terkait adanya wabah virus corona (Covid-19).
“Kami akan mulai berlatih tanggal 27 Mei 2020, melanjutkan program latihan yang sudah berjalan,” kata Robert Rene Alberts, sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persib.
“Latihan dengan intesitas tinggi dan waktu istirahat yang lebih pendek,” ucapnya.
Meski memberi libur untuk para pemain yang merayakan hari raya Idul Fitri, Robert Alberts membebaskan pemain non muslim.
Untuk para pemain bisa memilih sendiri apa mereka akan tetap berlatih individu atau libur seperti yang lainnya.
Baca Juga: BWF Kemungkinan Tunda Perkenalkan Shuttlecock Sintetis Baru
Skuad Persib memang tidak mendapatkan jatah libur yang lama, tetapi hal itu diharapkan bisa membuat para pemain untuk kembali latihan dan lebih mengerti.
Meski latihan mandiri pun para pemain tetap diharapkan bisa berlatih dengan maksimal.
Hal itu karena nantinya jika kompetisi kembali bergulir, para pemain bisa kembali bermain dalam kondisi 100 persen.
Tentunya tidak ada masalah apabila skuad Persib harus latihan berat.
“Targetnya, jika bergulir dan saat kembali berlatih bersama, para pemain dalam kondisi siap,” tutur Robert Alberts.