“Apakah saya benar-benar membutuhkan pelatih top? Mungkin untuk motivasi, sosok seperti Freddie Roach yang pernah bersama saya; dia akan melihat di mana saya berada dan di mana saya sekarang untuk perbandingan,” tuturnya.
“Pergi ke Amerika mungkin langkah yang terbaik untuk saya dan saya senang untuk kembali ke sana karena kualitas pelatihannya, latih tanding, dan untuk tinggal di sana,” tambah Khan.
Keinginan Khan ke Amerika sedang terkendala pandemi COVID-19 yang membatasi perjalanan masuk dan keluar di sejumlah negara.
“Ada banyak gangguan di sini dan hal itu menyulitkan saya. Saya seperti dikurung,” ucap petinju berjulukan The King tersebut.
Baca Juga: PBSI Sebut Indonesia Open 2020 pada November Sudah Sesuai Harapan
Khan belum pernah turun ke arena tinju lagi sejak 12 Juli 2019.
Pertarungan terakhirnya terjadi saat menghadapi Billy Dib di Arab Saudi pada musim panas lalu dengan meraih kemenangan.
Kini dia menunggu situasi pandemi berakhir untuk melangsungkan laga penutup kariernya.
“Arena kosong tidak akan membuat saya turun untuk bertarung, saya harus menunggu sampai arena dipenuh penonton lagi," tutupnya.
Baca Juga: Plot Twist Karier Pochettino di Spurs, Eks Real Madrid yang Jadi Tokoh Utama