Nekat Pakai Joki Saat Balap Virtual, Pembalap Formula E Didenda Ratusan Juta

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 25 Mei 2020 | 07:30 WIB
Pembalap tim Audi, Daniel Abt, finis ketiga dalam balap virtual Formula E Berlin ePrix pada Sabtu (23/5/2020). Abt kemudian didiskualifikasi karena terbukti berbuat curang. (TWITTER.COM/AUDISPORT)

BOLASPORT.COM - Pembalap Formula E, Daniel Abt, harus menanggung malu setelah ketahuan memakai jasa atlet esports dalam balap virtual.

Seperti halnya ajang balap lain, Formula E juga mengadakan balap virtual demi menarik animo penggemar selama masa jeda akibat pandemi virus corona.

Namun begitu, kasus tidak biasa terjadi ketika salah seorang pembalapnya diduga menggunakan joki untuk mewakilinya dalam balap virtual.

Adalah Daniel Abt, pembalap dari tim Audi, yang dicurigai 'menyewa' orang lain untuk mewakilinya dalam balap virtual Formula E.

Baca Juga: Hasil Balapan MotoGP Virtual 4 - Alex Marquez Menang Lagi, Rossi Mulai Bertaji

Pasalnya, dari semula tampil biasa-biasa saja, Abt tiba-tiba tampil bagus hingga bersaing di grup pembalap terdepan dalam balap virtual.

Sebelumnya, hasil terbaik Abt selama balap virtual Formula E adalah meraih posisi kesembilan dalam kualifikasi dan finis di posisi ke-15 dalam balapan.

Namun demikian, pembalap asal Jerman itu tiba-tiba tampil melesat dalam balapan terkini yang berlangsung pada Sabtu (22/5/2020).

Dalam balapan yang bertempat di Berlin itu, Abt sukses mengamankan posisi start kedua. Dia sempat memimpin balapan sebelum akhirnya finis ketiga,

Baca Juga: McLaren Sudah Beri Selamat Carlos Sainz untuk Kepindahan ke Ferrari

Kemajuan pesat yang dialami Abt membuat rival-rivalnya curiga.

Pembalap Mercedes, Stoffel Vandoorne, yang kesal dengan aksi agresif Abt beberapa kali melontarkan kecurigaannya soal sosok asli yang mengendalikan mobil Abt.

Adapun tayangan aplikasi Zoom milik Abt menunjukkan seseorang sedang menggunakan simulator dengan wajah yang terhalangi sebuah alat.

Vandoorne sempat mencoba menelepon Abt. "Dia tidak menjawabnya," kata pembalap yang akhirnya menjadi runner-up.

Baca Juga: VIDEO - Menangi GP Indonesia, Valentino Rossi Naik Podium dengan Kepala Diperban

Panitia Formula E kemudian melakukan penyelidikan.

Setelah berhasil melacak alamat IP, mereka menemukan bahwa mobil nomor 66 milik Abt dikendalikan oleh atlet esports profesional, Lorenz Hoerzing.

Dilansir BolaSport.com dari The-Race, Daniel Abt mengakui kesalahannya melalui pernyataan pribadi yang dikeluarkannya.

Abt juga legawa menerima keputusan panitia untuk mendiskualifikasinya dan memberi denda sebesar 10 ribu euro atau sekitar 160 juta rupiah.

Baca Juga: Alasan Sebastian Vettel Gagal Ikuti Jejak Michael Schumacher

"Saya ingin meminta maaf kepada Formula E, semua fan, tim saya, dan kolega saya karena menggunakan bantuan dari luar selama balapan," tulis Abt.

"Saya tidak melakukannya dengan serius sebagaimana seharusnya. Saya sangat menyesal, karena saya tahu kerja keras Formula E dalam proyek ini."

"Saya sadar bahwa pelanggaran yang saya lakukan tidak dapat diterima, tetapi saya tidak melakukannya untuk alasan yang buruk."

"Tentu saja, saya rela didiskualifikasi dari balapan. Selain itu, saya akan menyumbangkan 10 ribu euro untuk kegiatan amal," imbuhnya.

Baca Juga: Daniel Ricciardo Disindir Bos Renault Soal Kepindahan ke McLaren