Masuki New Normal, KONI Pusat Siap Bantu Kembalikan Atlet ke Pelatnas

By Lariza Oky Adisty - Rabu, 3 Juni 2020 | 20:05 WIB
Ketua KONI, Marciano Norman, memberikan sambutan saat KLB PSSI di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (27/7/2019). (MOCHAMAD HARY PRASETYA/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Ketua KONI Pusat, Marciano Norman, memastikan pihaknya akan membantu proses pengembalian atlet dari daerah masing-masing ke pemusatan latihan nasional (pelatnas) jika masa latihan sudah dimulai pada era new normal alias kenormalan baru.

Pandemi Covid-19 atau virus Corona menyebabkan sejumlah cabang olahraga harus memulangkan atlet mereka ke daerah masing-masing dan menghentikan kegiatan pelatnas.

Dalam konferensi pers virtual di Jakarta, Rabu (3/6/2020), Marciano Norman mengatakan bahwa KONI Pusat akan berkoordinasi dengan KONI daerah dan pengurus cabang olahraga demi mempermudah kembalinya para atlet ke pelatnas saat latihan dimulai kembali.

Baca Juga: Ketua KONI Minta Pelatih Siapkan Atlet Hingga Kondisi Puncak

"KONI Pusat, pimpinan cabang olahraga, dan KONI daerah akan melakukan koordinasi. Apabila Surat Izin Keluar Masuk (SIKM) masih diperlukan, nanti akan kita atur siapa yang akan mengeluarkannya," kata Marciano.

Ia menekankan latihan di pelatnas harus segera dimulai karena padatnya ajang olahraga pada tahun depan, termasuk Olimpiade Tokyo 2020, SEA Games, dan Pekan Olahraga Nasional (PON).

"Prinsipnya program latihan atlet pada era normal baru tidak boleh terganggu," ucap Marciano.

Baca Juga: Masuki Era New Normal, Kemenpora Ikuti Arahan Gugus Tugas untuk Protokol Olahraga

Untuk menjaga keselamatan atlet, KONI Pusat masih menyusun protokol kesehatan pada masa new normal.

Protokol tersebut mencakup panduan kegiatan di pelatnas dan pelatihan daerah, serta tata cara memulai kompetisi ang sempa terhenti.

Pemerintah juga menyediakan anggaran untuk tes Covid-19 bagi para atlet.

"Pimpinan cabang olahraga bisa menggunakan anggaran yang ada, sementara yang di daerah akan mendapat anggaran dari KONI daerah," tutur Marciano.

Baca Juga: Diduga Terlibat Korupsi Dana Hibah KONI, Presiden Madura United Buka Suara